Tanggul sungai setinggi lima meter di Kecamatan Margoyoso, Pati, Jawa Tengah, Minggu sore (5/1/2020) jebol. Akibatnya, banjir bandang menerjang permukiman warga yang ada di dua desa.
Banjir bandang terjadi karena tanggul anak sungai Pegunungan Muria setinggi lima meter yang ada di Desa Tunjungrejo, Kecamatan Margoyoso, Pati, Jawa Tengah, jebol sepanjang delapan meter.Akibatnya, ratusan rumah dan ratusan hektar areal persawahan yang ada di Desa Tunjungrejo dan Desa Cebolek, Kecamatan Margoyoso, Pati, terendam banjir. Saat kejadian, warga yang rumahnya dekat tanggul yang jebol tersebut panik dan berusaha menyelamatkan diri.Air masuk ke dalam rumah warga dan membawa lumpur setinggi 30 centimeter dan menutup akses jalan desa. Satu rumah warga, jebol akibat tak kuat menahan derasnya air yang masuk ke dalam rumah.Salah satu warga, Supriyadi, mengaku melihat ada kebocoran tanggul sebelum jebol, kemudian tiba-tiba tanggul jebol karena tak kuat menahan derasnya air yang mengalir dari sungai.[caption id="attachment_265908" align="alignnone" width="900"] ![]()
Petugas gabungan dan warga perbaiki tanggul (Foto: ANTV/Abdul Rohim)[/caption]Usai banjir bandang, warga bersama dengan BPBD, relawan serta anggota TNI/Polri langsung menambal tanggul yang jebol mengunakan karung yang diisi tanah dan ban bekas. Penambalan dilakukan untuk mengantisipasi banjir bandang susulan.Warga berharap Pemerintah Kabupaten Pati segera melakukan perbaikan tanggul, agar banjir bandang tidak terjadi kembali.
Abdul Rohim | Pati, Jawa Tengah
Petugas gabungan dan warga perbaiki tanggul (Foto: ANTV/Abdul Rohim)[/caption]Usai banjir bandang, warga bersama dengan BPBD, relawan serta anggota TNI/Polri langsung menambal tanggul yang jebol mengunakan karung yang diisi tanah dan ban bekas. Penambalan dilakukan untuk mengantisipasi banjir bandang susulan.Warga berharap Pemerintah Kabupaten Pati segera melakukan perbaikan tanggul, agar banjir bandang tidak terjadi kembali. Baca Juga :
