Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) sudah selesai dilakukan hari ini. Ada 3 kali penerbangan penyemaian awan dari Pangkalan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, untuk mengusir hujan lebat dari Jabodetabek.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Badan Penerapan dan Pengkajian Teknologi, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika serta TNI Angkatan Udara telah melakukan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC), Jumat (3/1/2020).[caption id="attachment_265567" align="alignnone" width="579"] Garis ungu, jalur penyemaian awan di laut sebelah utara Jakarta. (Foto: BNPB).[/caption]Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo menerangkan hari ini sudah dilakukan 3 kali penerbangan (sorti) penyemaian awan.“Sorti pertama menyemai awan di laut sebelah utara Jakarta. Sorti kedua menyemai awan di wilayah Banten bagian barat dan sorti ketiga menyemai awan di selatan wilayah Jakarta yaitu di Taman Nasional Gunung Halimun,” kata Agus, dalam keterangan tertulisnya Jumat (3/1/2020) malam.[caption id="attachment_265569" align="alignnone" width="510"]
Garis ungu, jalur pemenyemaian awan di Selatan wilayah Jakarta yakni di Taman Nasional Gunung Halimun. (Foto: BNPB).[/caption]Ia menjelaskan operasi TMC ini bertujuan untuk menurunkan potensi awan hujan menjadi hujan sebelum masuk ke wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.“Awan hujan disemai dengan garam (NaCl) sehingga menggumpal menjadi berat dan turun jadi hujan. Diharapkan awan menjadi hujan di luar wilayah Jabodetabek,” pungkasnya.
Baca Juga :