Cropping atau memotong gambar adalah salah satu proses editing, setelah pemotretan. Hindari kesalahan saat cropping karena banyak alasan foto harus melalui proses cropping atau pemotongan. Salah satunya adalah untuk mendapatkan bagian yang diinginkan tanpa harus melakukan pemotretan ulang
Dalam fotografi, cropping foto sama pentingnya dengan mendefinisikan gaya yang ditampilkan dan pada akhirnya akan menentukan lensa dan komposisi foto yang diinginkan. Selain itu untuk menghindari gangguan mata penikmat foto agar mudah fokus ke subjek utama.
Aturan memotong ini tidak baku, anda boleh saja melanggar, namun juga harus diingat sebelum melanggar anda perlu tahu dasar-dasar cropping atau memotong itu sendiri. Cara memotong foto yang baik dan benar dapat mengubah tampilan foto menjadi lebih ciamik.
Salah satu tips memotong foto yang baik adalah, hindari memotong persendian tubuh, seperti jari, jari kaki, lutut, siku, dan pergelangan tangan, bahkan memotong dagu, Mengapa demikian? Berikut ilustrasi dan panduan cropping, yang bisa menjadi referensi anda...
[caption id="attachment_261895" align="alignnone" width="2099"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri. Model: Inge Dewi)[/caption]
[caption id="attachment_261896" align="alignnone" width="2034"]
(Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
Cropping di Persendian Kaki
Ketika anda melakukan crop pada sendi kaki, itu terasa seperti anda mengamputasi sang model pada titik tersebut. Untuk menghindari itu, jangan melakukan crop sebuah foto pada ujung kaki. Cobalah memotongnya di bagian tulang kering. Hasil foto kelihatan lebih bagus dan pas.
[caption id="attachment_261897" align="alignnone" width="2056"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
[caption id="attachment_261900" align="alignnone" width="2019"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
Cropping di Persendian Lutut
Sama halnya dengan cropping di bagian kaki, hindari memotong dibagian lutut atau dengkul. Sang model juga akan kelihatan seakan diamputasi dan foto kelihatan canggung. Memotong yang terbaik adalah di bagian paha, hasil foto kelihatan wajar dan menarik. Dengan cara ini bagian tungkai tersambung dengan luar frame dan lebih mudah bagi pikiran anda untuk mengisi sisanya.
[caption id="attachment_261901" align="alignnone" width="2105"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
[caption id="attachment_261902" align="alignnone" width="2109"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
[caption id="attachment_261903" align="alignnone" width="2094"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
[caption id="attachment_261905" align="alignnone" width="2045"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
Cropping Pergelangan Tangan dan Siku
Pergelangan tangan banyak digunakan untuk mendukung penampilan model. memainkan jari, menyentuh wajah, memegang pinggul, membuat model keliatan menarik dan seksi. Sehingga jika terpotong, akan berpengaruh pada hasil foto, dan mengganggu fokus yang melihat karena ada bagian yang hilang. Cobalah cropping diantara bagian atas pergelangan tangan dan bawah siku. Hal ini berlaku pula untuk siku, cobalah hindari untuk memotong dipersendian siku Hasilnya akan terlihat wajar dan model akan terlihat lebih medium close-up.
[caption id="attachment_261911" align="alignnone" width="2032"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
[caption id="attachment_261913" align="alignnone" width="2080"] (Foto: ANTVKLIK | FathulBahri, Model: Inge Dewi)[/caption]
Cropping Dagu
Usahakan jangan memotong dagu, karena model akan terlihat aneh dan kurang menarik. Jangan ragu melakukan cropping atau memotong tepat di dahi untuk menempatkan mata dan leher model menjadi bagian teratas dari komposisi. Jika melakukan hal ini, foto kelihatan pas dan enak dilihat.
Ingin Foto Enak Dilihat, Hindari Kesalahan Cropping Berikut Ini
Jumat, 20 Desember 2019 - 20:09 WIB