Jurgen Klopp Keluhkan Jadwal Piala Dunia Klub Ganggu Liverpool

klopppppp
klopppppp (Foto : )
Jurgen Klopp keluhkan jadwal Piala Dunia Klub ganggu Liverpool mengarungi Liga Inggris yang akan memasuki fase padat pertandingan di akhir tahun ini. Jelang laga semifinal melawan klub dari Meksiko Monterrey Klopp mengatakan tetap hormat dengan jadwal Piala Dunia Klub namun ia menyadari akan membuat pemainnya kelelahan.Jurgen Klopp yang tengah membawa skuatnya memburu gelar Liga Inggris musim ini menganggap bahwa jadwal Piala Dunia Klub amat menyiksa timnya. Klub Merseyside itu harus meluangkan waktu saat mereka masih berjuang keras meraih gelar Liga Inggris, untuk terbang ke Qatar dan mengikuti Piala Dunia Klub. Liverpool merupakan perwakilan Eropa berkat kesuksesan mereka menjuarai Liga Champions musim lalu."Kami sekarang berada di sini dan kami fokus sepenuhnya. Jika ada yang bertanya apakah menurut saya semestinya diselenggarakan Piala Dunia Klub di tengah musim kompetisi kami, saya sejujurnya akan berkata tidak," kata Klopp dalam konferensi pers di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar.Jika Liverpool menang atas Monterrey, mereka akan melaju ke final pada Sabtu untuk berhadapan dengan klub Brazil Flamengo atau Al Hilal dari Arab Saudi. Sedangkan jika mereka kalah, The Reds akan tetap berada di Qatar untuk memainkan pertandingan perebutan peringkat ketiga pada akhir pekan.Lawatan mereka ke markas West Ham United di ajang Liga Inggris harus ditunda sebagai hasilnya. Liverpool juga terpaksa memainkan pertandingan perempat final Piala Liga melawan Aston Villa pada Rabu dini hari dengan skuat yang berisi pemain-pemain akademi karena minimnya aternatif di tengah jadwal yang padat.Setelah kompetisi di Qatar usai, mereka akan segera terbang kembali ke Inggris untuk memainkan pertandingan di markas Leicester City, yang saat ini merupakan pesaing terdekat dalam perebutan gelar liga, pada Kamis mendatang.FIFA belakangan mengonfirmasi rencana untuk memperbesar turnamen Piala Dunia Klub yang diikuti tujuh tim dan dimainkan pada Desember, menjadi kompetisi berisi 24 tim yang akan dimulai di China pada Juni dan Juli 2021. Itu berarti pada tahun depan, turnamen itu berbenturan dengan Piala Afrika, yang dihelat pada waktu yang sama.Format saat ini kurang disukai di Eropa, meski klub-klub Eropa telah menjadi juara pada enam edisi terakhir. "Dapatkah ini menjadi turnamen yang lebih besar pada masa yang akan datang? Saya tidak tahu. Kita harus memastikan bahwa kita memiliki kompetisi-kompetisi yang hebat, namun tidak dalam waktu bersamaan," tambah Klopp.Mantan pelatih Borussia Dortmund itu mengaku senang berada di Qatar, karena para penggemar dapat menyaksikan timnya bermain secara langsung di stadion. Namun tetap saja ia mengeluhkan pemilihan waktu penyelenggaraan yang dinilai kurang tepat pemilihan waktunya.