Angin puting beliung kembali menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Tuban, sedikitnya tujuh rumah rusak berat dan ambruk karena terjangan angin dan tertimpa pohon tumbang. Selain itu, puluhan pohon juga tumbang serta puluhan rumah warga mengalami rusak ringan pada bagian atap.
Bencana angin puting beliung beliung kembali menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Tuban. Kondisi terparah terjadi di Kecamatan Plumpang. Di kecamatan ini, sedikitnya ada tujuh desa yang terdampak angin kencang yang datang bersama hujan deras ini.Akibat kejadian ini, sedikitnya tujuh rumah di kecamatan plumpang mengalami rusak berat dan ambruk, akibat terjangan angin dan tertimpa pohon yang tumbang. Selain itu, puluhan pohon juga tumbang serta puluhan rumah warga mengalami rusak ringan di bagian atap.Kamis (12/12/2019) pagi, pihak kecamatan, TNI dan Polri, BPBD dibantu warga, langsung gotong royong mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah warga dan pohon yang melintang di jalan. Hal ini dilakukan, agar rumah yang tertimpa pohon tidak ambruk, selain itu, akses jalan juga bisa kembali dilewati.Menurut Putri, warga, angin puting beliung datang secara tiba-tiba bersama dengan hujan, dan kemudian menerjang desa mereka. "Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Akibat kejadian ini, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah," kata Putri.Sementara itu, Saefudin, Camat Plumpang, mengatakan, di Kecamatan Plumpang ada tujuh desa yang terdampak angin puting beliung ini, yakni Desa Kepohagung, Plandirejo, Bandungrejo, Cangkring, Sembung, Plumpang, dan Klotok.Hingga kini, warga dan pihak terkait bergotong royong mengevakuasi pohon tumbang serta memperbaiki rumah warga yang rusak, agar bisa ditempati kembali.Selain menerjang kecamatan plumpang, angin puting beliung juga melanda kecamatan lain, yakni Kecamatan Widang, Grabagan dan Semanding. Hartono | Tuban, Jawa Timur
Baca Juga :