Maraknya penambangan liar seperti batu gajah dan pasir galian C di wilayah Aceh Barat, diduga menjadi penyebab banjir. Petugas gabungan yang dipimpin langsung oleh bupati setempat langsung melakukan penutupan paksa terhadap aktivitas penambangan liar tersebut.
Petugas gabungan yang dibentuk oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya, melakukan penutupan paksa terhadap sejumlah aktivitas penambangan liar, pasir dan batu gajah, galian C di Kecamatan Setia Bakti, Aceh Jaya.[caption id="attachment_259046" align="alignnone" width="900"] Bupati Aceh Jaya, T. Irfan TB, di lokasi Tambang batu gajah (Foto: ANTV/ Chaidir Azhar)[/caption]Operasi yang dipimpin langsung oleh Bupati Aceh Jaya, T.Irfan TB, dibantu aparat TNI , Polri dan satpol PP serta dinas terkait, langsung menutup paksa sejumlah titik yang selama ini dilakukan penambangan liar. Hal ini sengaja dilakukan pemerintah setempat selain rusaknya lingkungan sehingga berdampak pada seringnya wilayah setempat dilanda banjir. Perusahaan yang melakukan penambangan juga tak memiliki izin, sehingga daerah sangat dirugikan.Bupati Aceh Jaya, T. Irfan TB mengatakan, penutupan ini sengaja dilakukan karena pihak yang melakukan galian C tak mampu menunjukan surat izin, sehingga dianggap ilegal. Sejumlah alat berat juga ikut disita sementara waktu sambil menunggu izin penambangan.Bupati juga menghimbau peran aktif warga dalam menjaga lingkungan, danmeminta warga tak takut untuk melapor kepada pihak penegak hukum jika ada aktivitas yang berdampak pada lingkungan.Chaidir Azhar | Kabupaten Aceh Jaya
Baca Juga :