Dalam sepekan terakhir Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar telah menangani belasan laporan adanya sarang tawon vespa yang membahayakan warga.
Keberadaan sarang tawon vespa kembali meresahkan warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Unit pemadam kebakaran Kota Makassar, Selasa malam (3/12/2019) kembali mendapat undangan untuk memusnahkan sarang tawon vespa di salah satu rumah warga. Kali ini petugas memusnahkan dengan cara membakar sarang tawon yang terletak di Jalan Datu Museng, Kecamatan Ujung Pandang. Dalam sepekan terakhir Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar telah menangani belasan laporan adanya sarang tawon vespa yang membahayakan warga.[caption id="attachment_255934" align="alignnone" width="900"] Petugas Damkar bakar tawon vespa yang sudah jatuh ke tanah (Foto: ANTV/ Sulhar Andhiez)[/caption]Sementara itu di lokasi berbeda, seorang pemilik rumah melaporkan adanya sarang tawon yang sudah menyengat anggota keluarganya hingga demam dan harus mendapat pengobatan. Warga juga khawatir jika jenis tawon tanah ini menyerangan anak-anak yang terbilang rentan.“Isteri saya yang disengat tawon vespa ini di tangannya, sampai demam dan berobat ke rumah sakit, sekarang sudah membaik. Saya lega setelah petugas pemadam kebakaran turun tangan membakar sarang tawon ini, “ ujar pemilik rumah, Saiful Amri.Di beberapa penanganan sarang tawon yang terbilang ganas, tak jarang petugas pun terkena sengatan dari jenis tawon yang berbahaya.Bahkan salah seorang mesti dilarikan ke rumah sakit setelah terkena sengatan tawon.Pemusnahan dua sarang tawon tersebut oleh tim damkar merupakan laporan ke 14 selama sepekan terakhir. “Pemusnahan sarang akan sesegera mungkin dilakukan lantaran sangat membahayakan warga di sekitarnya, “ ujar Kabid Ops. Damkar Kota Makassar, Hasanuddin.Setelah sarang dibakar, tim masih memeriksa sisa sarang yang terjatuh ke tanah untuk mengantisipasi adanya serangan dari pengnhuni sarang yang berhasil lolos dari pemusnahan. Adanya serangan tawon berjenis vespa ini sangat meresahkan warga. Apalagi serangan tawon vespa bisa dapat merenggut nyawa.Sulhar Andhiez | Makassar, Sulawesi Selatan
Baca Juga :