Sebanyak 153 desa di Kabupaten Tangerang menggelar pemilihan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada hari Minggu (1/12/2019). Pilkades serentak ini akan dijaga sekitar 2000 polisi tanpa senjata.Ribuan polisi dan anggota Brimob Polda Banten menggelar apel pasukan Pengamanan Pilkades serentak di kawasan Tigaraksa, Tangerang, Banten, Sabtu (30/11/2019). Polisi akan dibantu anggota TNI dan petugas Satpol PP untuk mengamankan jalannya pilkade serentak di 153 desa.Kapolresta Tangerang AKBP Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, pengamanan kali ini berbeda dengan pengamanan gelaran pilkades sebelumnya. Pasalnya, ribuan anggota polisi yang melakukan pengamanan Pilkades serentak tidak membawa senjata api dan bertindak humanis dalam kondisi apapun.Menurut AKBP Ary Syam, dari seratus lima puluh tiga desa yang menggelar pilkades, delapan desa yang masuk dalam zona titik rawan hingga harus mendapatkan pengamanan ekstra."
Saya perintahkan kepada rekan-rekan saya tadi untuk tidak membawa senjata api, walaupun pasukan antianarkis Brimob itu siap, ada 300 orang yang siap jika terjadi situasi yang tidak kita diinginkan, ” kata Ade di Tangerang, Sabtu (30/11/2019).Dia berharap dengan adanya pengamanan ekstra ini, pelaksanaan pesta demokrasi di tingkat desa dapat berjalan aman dan damai. serta tidak dicederai dengan aksi anarki yang melanggar hukum. Kusnaedi | Tangerang, Banten
Baca Juga :
