Pameran Ikan Hias terbesar di dunia (Nusatic 2019) kembali digelar. Kali ini bertempat di Ice BSD, Serpong, Kabupaten Tangerang, dari 29 November - 1 Desember 2019, Jumat (29/11/2019). Ikan hias adalah salah satu komoditas andalan sejak lama dan menjadi salah satu andalan ekspor bagi Indonesia.
Pameran ikan hias terbesar di dunia memiliki serangkaian acara yang menarik dengan menghadirkan beberapa komunitas ikan hias di seluruh Indonesia, kontes ikan hias dalam beberapa kategori seperti 6th ACI CUP 2019, Louhan Final Liga 2019, 11th IDC Discus Contest, Aquascape Nusatic 2019, 16th All Indonesia KOI Show 2019,
All Indonesia Goldfish Competition, 4th Indonesia Killifish Association Convention, The Ultimate International Betta Show 2019, The 4th Indonesia International Guppy Show, 1st Manfish Exhibition hingga pada akhirnya akan memperebutkan Piala Presiden Republik Indonesia..Ada ribuan spesies ikan hias air tawar dan air laut yang dipamerkan. Diantaranya, ikan Cupang, Koi, Arwana, Louhan, Mas Koki, Short Body Albino Pangasius, dan Tiger FishPameran ikan hias digelar dengan tujuan untuk membangkitkan industri budidaya ikan hias dan dibuka oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo."Saya mewakili Menko, mewakili KKP juga. Saya membuka Nusatic ke-4. Ini salah satu alat Triger untuk membangkitkan industri budidaya perikanan, khususnya ikan hias," ucap Edhy.Menurut Edhy, ikan hias mudah dibudidaya dan jika laku dipasaran bisa menambah nilai ekonomi."Ikan hias ini bisa dibudidaya dan menambah nilai ekonomi secara lebih cepat. Karena dari sisi hitungan kalau ikan hias ini bisa laku dipasaran, hasilnya bisa lebih besar," imbuhnya.Edhy menambahkan, kedepan Kementerian Kelautan dan Perikanan akan optimalkan budidaya ikan hias. karena budidaya ikan hias bisa sejalan dengan budidaya ikan ikan lainnya. Nugroho Dendy-Ahmad Junaidi I Jakarta
Baca Juga :