Mesteri kasus pembongkaran 35 makam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Pakemitan, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat baru-baru ini, membuat geger warga setempat.
Banyak isu liar beredar terkait siapa yang membongkar makam, dari warga dedemit alias mahluk halus, sampai manusia yang berprilaku menyimpang, yang ditengarai pelakunya.Agar warga tidak kian resah, satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya segera menyelidiki pelaku dan sebab kuburan itu terbongkar.Polisi juga sudah memberikan imbauam, agar warga tak resah sebelum bukti terkumpul dan kasus terbongkar seluruhnya.Dari hasil penyelidikan, sampai hari ini, Jumat (15/11/2019), jumlah kuburan yang dibongkar mencapai 35 makam dan terbaru ditemukan 10 kuburan yang dibongkar pada Rabu (13/11/2019) dini hari lalu, sementara 25 makam sebelumnya, diketahui terbongkar pada Jumat (8/11/2019) pekan lalu."Penjagaan tentunya kami perketat bersama warga dan instansi lain sekitar. Kami mengimbau kepada warga yang melihat hal-hal mencurigakan untuk segera melaporkannya," ujar Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Siswo De Cuellar Tarigan.Menurut warga, peristiwa terbongkarnya kuburan tepat di bawah batu nisan, terjadi pasca-ramai Pemilihan Kepala Desa serentak beberapa pekan lalu.Saat penyelidikan awal di lokasi kejadian, polisi menduga pelakunya adalah hewan karena berdasarkan bukti yang ditemukan, yakni jejak kaki hewan di sekitar kuburan.Namun, warga meragukan dugaan awal polisi, karena makam yang dibongkar begitu banyak dan tempat yang dibongar di posisi yang sama.
Baca Juga :