Pasca bom bunuh diri, Mapolrestabes Medan kembali buka layanan pengurusan surat-surat, termasuk Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Tapi ada bedanya dibanding kemarin.
Mapolrestabes Medan hari ini mendapat penjagaan ekstra ketat pasca serangan bom bunuh diri yang terjadi kemarin. Sejumlah polisi bersenjata lengkap dengan mengenakan rompi anti peluru, bersiaga di gerbang masuk.
Sementara warga yang datang harus menjalani beberapa tahapan pemeriksaan ekstra ketat.
Tahapan pemeriksaan itu antara lain, pemeriksaan barang bawaan, cek tubuh, cek detonator serta identitas diri. Proses ini bahkan dibatasi petugas dengan cara membuka tutup akses masuk ke dalam areal Mapolrestabes.
Menurut warga yang mengurus SKCK, setelah melalui beberapa tahapan pemeriksaan, mereka diberikan badge.
"(Pemeriksaannya) di pintu, di dalam lagi. Bedanya lebih aman lebih kondusif. Biar gak ada lagi (pelaku bom bunuh diri)," kata Boy Simangunsong yang sedang mengurus SKCK.
Sementara awak media masih tidak diperkenankan masuk untuk melakukan peliputan di dalam areal Mapolrestabes Medan pasca bom bunuh diri.
Bahana Situmorang I Medan Sumatera Utara
