Mengenang Alfin Lestaluhu, Bek Tangguh Timnas U-16 Pelantun Adzan Yang Merdu

lesta-6
lesta-6 (Foto : )
Bek Timnas U-16, Alfin Farhan Lestaluhu akhirnya menghembuskan nafas terakhir, Kamis malam (31/10) sekitar pukul 22 11 WIB, di RS Harapan Jakarta. Alfin yang menjalani perawatan setelah terjadi gempa berkekuatan 6,5 SR, 28 September 2019 lalu di Ambon di diagnosa dokter karena encephalitis (infeksi otak) dengan hypoalbumin. Awalnya dirawat di Ambon namun kemudian dipindah ke RS Royal Progress Jakarta.

Dikutip dari Antara, penyakit encephalitis berdasarkan Perpustakaan Kedokteran Amerika Serikat adalah infeksi virus atau bakteri. Di tingkat yang parah radang otak tersebut menimbulkan gejala seperti sakit kepala berat, demam mendadak, muntah, mengantuk, kebingungan, dan kejang.

 Jenazah Alfin menurut rencana akan diterbangkan ke Tulehu, Ambon Jum’at pagi (1/11) dan akan dimakamkan di kampung halaman.“Keluarga besar PSSI mendoakan yang terbaik untuk Alfin dan keluarga. Kita sangat kehilangan. Terima kasih  atas sumbangsih Alfin untuk tim nasional Indonesia,” kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destira, di laman PSSI.Alfin Lestaluhu, kelahiran 2004 direkrut Pelatih Timnas U-16 Bima Sakti dari SKO Ragunan karena bakat dan penampilannya. Alfin menjadi bagian dari Timnas U-16 saat merebut tempat ketiga di Piala AFF U-16 tahun 2019.Selepas Piala AFF, Alfin tetap bergabung bersama Timnas U-16 tampil di Kualifikasi Piala Asia 2020. Timnas U-16 akhirnya lolos ke putaran final, setelah lolos sebagai salah satu runner up
terbaik di penyisihan grup. Indonesia adalah satu-satunya negara ASEAN yang lolos ke putaran final Piala Asia U-16 tahun 2020 nanti. Berposisi sebagai bek kanan, Alfin ikut menyumbang satu gol saat Timnas U-16 mengalahkan Filipina 4-0. Selepas mengantar Timnas U-16 lolos ke Piala Asia, (22/9), Alfin pulang ke Ambon hingga tersiar kabar terjadi gempa di Ambon, enam hari setelah Alfin berada di Ambon.Alfin adalah anak Tulehu, yaitu desa di kabupaten Maluku Tengah yang terkenal melahirkan pesepakbola hebat. Seperti Abduh Lestaluhu, Hendra Bayauw, Rizky Pellu hingga Ramdani Lestaluhu.https://twitter.com/PSSI/status/1189934575994040322Di mata pelatihnya Bima Sakti, selain berbakat dan selalu bersemangat. Alfin juga memiliki suara yang merdu, terutama saat melantukan suara adzan."Alfin anak baik, sopan, rajin beribadah dan satu lagi suara azannya merdu sekali, luar biasa," kata Bima dikutip dalam postingannya di media sosial pribadi Bima, 2 Oktober 2019.Tak heran di beberapa kesempatan, Alfin kerap didaulat menyenandungkan adzan, saat panggilan sholat tiba. Kini sang Khalik telah memanggilnya. Selamat jalan Alfin..Sepekan sebelum meninggal, pelatih Timnas U-16, Bima sakti sempat mengunjungi Alfin dan keluarganya. Momen itu sempat diabadikan Bima di akun instagramnya, sebagai salah momen spesial.https://www.instagram.com/p/B4SpYqupLzW/?utm_source=ig_embed[caption id="attachment_244421" align="alignnone" width="900"] Timnas U-16 Kenangan Alfin Lestaluhu (Jersey No.2) bersama Timnas U-16. (Foto : PSSI).[/caption]