Liga Inggris sudah memainkan sepuluh pertandingan, namun Mesut Ozil yang berstatus sebagai pemain bergaji termahal, baru sekali dimainkan di Liga Primer, ditambah dua penampikan di Piala Liga. Pemain 31 tahun asal Jerman yang sudah bergabung dengan Arsenal sejak tahun 2013 itu, bahkan terkesan terkucil, tak lagi mendapat kepercayaan dan tempat bermain hingga memunculkan bakal segera dilepas di bursa transfer Januari 2020.Namun situasi tiba-tiba berubah, saat pemain bergaji Rp 5,5 Miliar sepekan itu, tiba tiba diberi kepercayaan bermain sebagai starter oleh sang Manajer, Unai Emery ketika menghadapi Liverpool di babak 16 besar Piala Liga Kamis dinihari (31/10). Arsenal sempat unggul 4-2, hingga pertengahan babak kedua, imbang 5-5 selama 90 menit bermain, sebelum akhirnya kalah “beruntung” 4-5 dalam adu penalti. Kamis dinihari (31/10).Ozil dimainkan sebagai starter, disebut Emery bermain sangat baik dan berkontribusi besar terhadap tim. “Kami memainkan sepakbola yang baik, namun kami tidak memenangkannya. Segalanya bisa terjadi dengan adu penalti. Ozil menemukan kembali permainan terbaiknya, kualitas dan semangatnya. Tentu saja saya akan memberi kesempatan agar dia lebih berkembang lagi,” ujar Emery.Ucapan Emery melegakan sejumlah fans Arsenal yang beberapa kali mendesak agar Ozil yang terasing di sepuluh pekan awal Liga Inggris, kembali diberi kepercaayn bermain. Arsenal yang sempat menyodok posisi tiga besar, dan berpotensi menempel Manchester City. Namun Arsenal gagal meraih kemenangan di dua pertandingan akhir menghadapi lawan yang secara teknis seharusnya bisa ditaklukan.Menghadapi tim promosi Sheffield United, Arsenal kalah 0-1, kemudian ditahan Crystal Palace 2-2, padahal sempat unggul 2-0. Di Liga Eropa, Arsenal juga kalah 2-3 dari klub Guimaraes Portugal. Karena penampilan yang tidak stabil itulah posisi Unai Emery sebagai manajer mulai diusik dengan ancaman pemecatan. Sudah dibekali uang belanja pemain bintang dan skuad pemain mahal, namun Arsenal belum bisa bersaing di jalur juara atau bertahan stambil di empat besar.Penampilan Ozil yang mampu memberi opsi strategi baru ditengah kerasnya tekanan, membuat Emery berubah pikiran, akan memberi kesempata Ozil kembali tampil melawan Wolverhampton dipekan ke-sebelas Liga Inggris, Sabtu (2/11) mendatang.“Saya sudah bicara dengan dia. Kami berdiskusi tentang apa yang harus kami lakukan untuk memperbaiki performa tim,” ujar Emery, seperti dikutip dari BBC.Arsenal yang kini tercecer di posisi lima klasemen, sedang berjuang bangkit masuk kembali di orbit empat besar seperti keinginana manajamen. Bahkan cita cita ideal mereka akana berpacu di jalur juara dan menjuarai Liga Europa.Ozil yang terakhir bermain 24 September 2019 lalu tampaknya kini mulai menemukan kembali tempat dan kepercayaan.
Baca Juga :