Dua kelompok massa yang saling bertetangga terlibat bentrok di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Klaligi, Kota Sorong, Papua Barat, Jumat (25/10/2019).
Kelompok massa yang bertikai berasal dari kompleks pasar baru dan kompleks navigasi yang letaknya tak jauh dari lokasi kejadian. Situasi di lokasi bentrokan sempat mencekam lantaran mereka saling serang menggunakan batu dan senjata tajam. Sehingga mengakibatkan arus lalu lintas di sekitarnya tidak dapat dilintasi kendaraan. Aparat kepolisian dari Polres Sorong Kota dikerahkan untuk mengatasi bentrok. Polisi berupaya membubarkan massa yang terlibat saling serang dengan menembakkan gas air mata ke kerumunan massa.Namun massa enggan membubarkan diri. Bahkan puluhan personel Brimob dengan perlengkapan dan tameng anti huru-hara diturunkan untuk mengamankan situasi.Mereka dibantu personel TNI dari kodim setempat berusaha mengendalikan emosi warga agar bentrokan tidak meluas. Massa yang terlibat bentrok akhirnya berhasil dipukul mundur kembali ke kompleks masing-masing.[caption id="attachment_242360" align="alignnone" width="900"]
![]()
Polisi berjaga di lokasi bentrok di Kota Sorong (Foto: ANTV/Hanafi Tianlean)[/caption]Belum diketahui dengan pasti penyebab terjadinya aksi saling serang tersebut. Dugaan sementara aksi saling serang dipicu dendam lama antar kelompok.Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Situasi di lokasi bentrok pun telah normal. Tapi untuk berjaga-jaga adanya bentrok susulan, aparat keamanan masih bersiaga di sekitar lokasi. Hanafi Tianlean | Sorong-Papua Barat
Polisi berjaga di lokasi bentrok di Kota Sorong (Foto: ANTV/Hanafi Tianlean)[/caption]Belum diketahui dengan pasti penyebab terjadinya aksi saling serang tersebut. Dugaan sementara aksi saling serang dipicu dendam lama antar kelompok.Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Situasi di lokasi bentrok pun telah normal. Tapi untuk berjaga-jaga adanya bentrok susulan, aparat keamanan masih bersiaga di sekitar lokasi. Hanafi Tianlean | Sorong-Papua Barat
