Polisi bongkar kuburan seekor kucing di Tulungagung, Jawa Timur, yang menjadi viral di media sosial karena mati diduga dicekoki Miras (Minuman Keras) jenis ciu.
Pembongkaran kuburan kucing oleh Aparat Polsek Gondang, Jumat (18/10/2019), untuk memastikan penyebab kematian kucing.
"Bangkai kucing oleh pihak Polsek Gondang sudah dibongkar bersama bangkai tikus untuk bahan penyelidikan dan pembuktian," kata Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia, Jumat (18/10/2019).
Eva Guna Pandia menjelaskan dari hasil pemeriksaan polisi, pelaku berinisial nama AA mengaku bahwa air yang dicekoki ke kucing, bukan minuman keras seperti yang ditulis dalam caption Instagram story di akunnya
@azzam_cancel. Minuman itu adalah air kelapa.
Kucing Diminumi Air Kelapa Untuk Menetralisir Racun Tikus
Sebelumnya, AA bersama temannya bernama AN (pemilik kucing) menemukan hewan peliharaannya dalam keadaan sekarat. Disampingnya ada bangkai tikus yang diracun orang lain. Kucing tersebut diduga menggigit bangkai tikus sehingga ikut mengalami keracunan
[caption id="attachment_239827" align="alignnone" width="900"] Kasatreskrim Polres Tulungagung AKP Hendi Septiadi, saat gelar perkara kasus dugaan kucing mati dicekoki miras. (Foto: ANTV/Aries Sutiknođ.[/caption]
“Kucing terlihat muntah-muntah, kemudian sempoyongan. Datang anak ini bertiga melihat. Kemudian mencari air kelapa dengan maksud untuk menetralisir (racun) karena di dekat sekitar 1 meter situ memang ada tikus mati,” kata Kasatreskrim Polres Tulungagung AKP Hendi Septiadi.
“Dari keterangan warga sekitar menerangkan memang di situ banyak tikus, ada sawah juga. Jadi termasuk hama. Ada yang melihat, pada saat kucing (masih hidup) ini berkeliaran, menggigit tikus ini, dibawa,” tambahnya.
Pelaku Video Viral Minta Maaf
Di Polres Tulungagung, AA mengaku caption yang dibikinnya hanyalah perbuatan iseng saja karena ingin video tersebut banyak dikomentari oleh pengikut Instagramnya. AA juga meminta maaf dan menyesali perbuatanya serta siap menanggung resikonya.
“Kepada netizen, terkhusus para pecinta kucing yang ada di seluruh Indonesia maupun di luar Indonesia, saya pribadi meminta maaf sebesar-besarnya karena memang ini adalah salah saya dan harus bertanggungjawab atas tindakan saya,” pinta AA.
[caption id="attachment_239829" align="alignnone" width="900"] AA, pemilik akun IG @azzam_cancel. (Foto: ANTV/Aries Sutikno)[/caption]
Sebelumnya, amarah warga Instagram tak terbendung dengan beredarnya video diduga penyiksaan seekor kucing yang diunggah melalui Instagram story @azzam_cancel. Dalam video berdurasi 1,23 menit terlihat seekor kucing kejang-kejang sambil dicekoki minuman dari gelas plastik.
AA, pemilik akun, menulis caption pertamanya ‘Percobaan ciu terhadap kucing anggora'. Ia melanjutkan merekam hingga kucing mati sambil menuliskan status lainnya:
"Setelah 2 jam empedu bekerja keras mengeluarkan racun. Membuat tubuh si anggora bergetar 50% ciu bekonang sudah masuk dalam darah. Merusak sebagian sistem saraf dalam otak. Otak tidak mampu memberikan instruksi kepada organ tubuh sehingga pandangan kabur dan kesadaran berkurang. Detak jantung mulai melemah,” tulisnya.
Setelah kucing tidak bergerak lagi, AA mencoleknya untuk memastikan kucing sudah mati lalu menulis caption "Terimakasih karenamu aku dapat membuat status ini. Semoga kau tidak pernah tenang di alam sana.. dendam lah kepadaku," tulisnya.
Aries Sutikno | Tulungagung, Jawa Timur
Baca Juga :