Sejumlah warga Kota Pangkal Pinang, Bangka Belitung, lari kocar kacir setelah kobaran api dari hutan dan lahan hampir melumat permukiman mereka.
Kencangnya hembusan angin membuat kobaran api dari puluhan hektar hutan dan lahan terbakar, membakar hewan ternak milik warga Kota Pangkal Pinang, Bangka Belitung.Kepulan kobaran api kebakaran hutan dan lahan mengepung permukiman warga. Sontak mereka ke luar rumah dan lari kocar kacir berusaha menyelamatkan diri dari amukan api.BPBD Babel, Polisi, TNI dan Satpol PP mengevakuasi warga ke lapangan terbuka. Untuk warga yang sakit, petugas mengevakuasinya dengan menggunakan kursi roda.“Api muncul dari balik hutan dan cepat sekali membesar, membuat warga panik dan meninggalkan rumah mereka,” kata Niar, warga.[caption id="attachment_236014" align="alignnone" width="900"] Petugas gabungan berjibaku memadamkan kobaran api di permukiman warga Pangkal Pinang. (Foto: ANTV/Frendy Primadana).[/caption]Kepala Kepolisian Sektor Bukit Intan AKP Adi Putra mengatakan ada 4 titik kebakaran hutan dan lahan di Kota Pangkal Pinang.“Di kawasan Temberan Kota Pangkal Pinang, kobaran api lumayan sulit untuk dipadamkan,” ujarnya.Polisi sedang menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran hutan dan lahan kosong hingga masuk ke dalam permukiman warga.
Frendy Primadana | Pangkal Pinang, Bangka Belitung
Warga Pangkal Pinang Kocar Kacir Gegara Api Karhutla Masuk Permukiman
Senin, 7 Oktober 2019 - 10:30 WIB