Selama beberapa bulan terakhir di Tahun 2018 terjadi peningkatan indeks Demokrasi Indonesia. Penilaian ini berdasarkan hasil dari pesta Demokrasi Pilkada serentak dan persiapan Pilpres 2019.Penilaian ini dilakukan oleh beberapa lembaga, diantaranya Menkopolhukam, Mendagri, BPS dan Bappenas. Meski mengalami peningkatan, namun berbanding terbalik dengan aspek kebebasan sipil"Menurunnya kebebasan sipil juga terlihat dari hak politik partisipasi masyarakat untuk memberikan kritik dan masukan kepada penyelenggara negara maupun pemerintahan, itu agak menurun. Tentunya kita berharap ke depan masyarakat bisa lebih kritis," ungkap Dr.Suhariyanto Kepala Badan Pusat Statistik, di sela-sela acara
launching buku Indeks Demokrasi Indonesia 2018, di Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat.Dalam Buku Indeks Demokrasi Indonesia 2018 tercatat 5 provinsi mendapat nilai tertinggi. DKI Jakarta, Bali, NTT, Kaltara dan DI.Yogyakarta menempati 5 Besar Provinsi dalam kategori sedang dengan indeks di atas 70. Sementara Provinsi Papua Barat indeksnya di bawah 60 atau masuk dalam kategori burik.Diharapkan dengan hasil ini bisa menjadikan tolak ukur untuk lebih meningkatkan indeks demokrasi kedepan. Johanes Bosko Endarto | Jakarta
Indeks Demokrasi Indonesia Naik 0,28, Kebebasan Sipil Menurun
Kamis, 26 September 2019 - 20:01 WIB