Para pencari suaka kembali ke Kebon Sirih, alamat kantor urusan pengungsi PBB atau UNHCR di Jakarta Pusat. Selain minta kepastian tempat tinggal, ini yang jadi tuntutan mereka.
Sejak kemarin, puluhan pencari suaka kembali menduduki trotoar depan gedung menara Ravindo, yang menjadi kantor UNHCR, Jalan Kebon Sirih Jakarta Pusat. Sebelumnya para pencari suaka ini sempat menempati lahan eks Kodim, Kalideres Jakarta Barat.Tercatat ada 50 pencari suaka yang kembali mendatangi kantor UNHCR. Mereka tidak hanya menuntut kepastian tempat tinggal, tapi juga uang bantuan yang lebih besar dan kepastian status.Sebelumnya, para pencari suaka mendapat bantuan dari UNHCR dengan jumlah uang bervariasi pada Agustus lalu. Uang tersebut diperuntukkan guna mencari tempat tinggal sementara dan biaya hidup sebulan.Namun sebulan berlalu, para pencari suaka tidak mendapat kabar lagi dari UNHCR. Karena itu mereka kembali menduduki trotoar depan kantor UNHCR guna meminta kepastian tempat tinggal dan status pengungsi.
Baca Juga :