Kebakaran Perkebunan Jati, Petani Padamkan Dengan  Alat Semprot Hama?

kebakaran hutan jati 1
kebakaran hutan jati 1 (Foto : )
Kebakaran hutan dan lahan perkebunan jati kembali terjadi di wilayah Majene, Sulawesi Barat. Puluhan pohon jati bongsor (jabon )milik petani ludes dilalap si jago merah. Petani hanya menggunakan alat semprot hama serta ranting pepohonan untuk menghalau api.
newsplus.antvklik.com  - Kebakaran lahan sejak Kamis petang (5/9/2019) terjadi di perbukitan Desa Sulai, Kecamatan, Ulumanda. Selain membakar ilalang kering, api  terus membesar dengan cepat merambat membakar puluhan pohon jati bongsor atau jabon milik petani setempat.Hembusan angin yang  kencang disertai banyaknya dedaunan dan rumput kering akibat kemarau berkepanjangan membuat api terus membesar dan merambat.Minimnya sumber api di lokasi membuat warga bersama personel polisi dan TNI  hanya bisa  memadamkan api menggunakan ranting pohon.Beberapa petani berusaha menghalau api agar tidak terus merambat dengan menggunakan alat semprot hama yang diisi dengan air. Sayangnya upaya ini tidak banyak membantu lantaran api terlanjur membesar. Belum diketahui persis berapa luas lahan yang terbakar, karena petugas masih konsentrasi memadamkan api.Hutan jati yang telah membara ini berada diperbukitan, tidak dapat dijangkau mobil pemadam kebakaran. Kebakaran lahan di wilayah majene sulawesi barat sejak satu pekan terakhir terus terjadi dan tersebar di sejumlah titik. Sebelumnya kebakaran lahan juga terjadi di belakang Kampus Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) serta lahan gambut yang ada di Desa Baruga Dua. Warga diminta waspada serta tidak sembarang membuang puntung rokok sembarangan yang dapat memicu kebakaran. Rasman Abdul Rahman | Majene, Sulawesi Barat