Ibu Kota Baru, BKKBN Lembaga Pemerintah Pertama yang Siap Pindah

bkkbn
bkkbn (Foto : )
Kesiapan untuk pindah karena BKKBN mengemban tugas  fungsi Kependudukan yakni melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana.
newsplus.antvklik.com- Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akhirnya menetapkan Provinsi Kalimantan Timur sebagai ibu kota baru menggantikan DKI Jakarta. Dua kabupaten di Kalimantan Timur akan menjadi lokasi ibu kota baru yaitu sebagian di Kabupaten Kutai Kartanegara dan sebagian di Kabupaten Penajam Passer Utara.Menanggapi hal tersebut Kepala BKKBN Hasto Wardoyo dalam Siaran Persnya, Jumat (30/8/2019), menyatakan kesiapan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menjadi lembaga pemerintah pertama yang pindah ke Ibu kota baru.Menurut dia, kesiapan untuk pindah karena BKKBN mengemban tugas  fungsi Kependudukan yakni melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana.Hal ini sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga.“Adanya pemindahan ibukota membantu program kependudukan agar tidak terjadi kesenjangan bonus demografi antar provinsi di Indonesia bagian timur dan barat. Kita manfaatkan ibu kota baru dengan melakukan migrasi dan transmigrasi, agar terjadi kompleksitas yang baru.Bonus demografi yang diraih tiap daerah di Indonesia  berbeda-beda, terjadi tidak merata. Di Indonesia bagian timur bonus demografi ada yang baru memulai bahkan ada yang belum memulai sehingga saat memetik bonus demografi masih jauh.Sementara Provinsi di Jawa misalnya seperti Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur bonus demografi seolah-olah sudah mau menutup atau selesai,” jelas Hasto.Seperti diketahui keberhasilan BKKBN melalui program Keluarga Berencana (KB) sejak dicanangkan pada 1971 hingga sekarang, Indonesia telah berhasil mencapai angka Total Fertility Rate (TFR) tahun 2018 hingga 2,38 dari 5,6 pada 1971 hal ini ini telah menjadikan Indonesia mendapatkan bonus demografi. Untuk diketahui TFR adalah rata-rata banyaknya anak yang dilahirkan hidup oleh seorang wanita sampai akhir masa reproduksinya.Bonus demografi adalah suatu kondisi ketika jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) di suatu wilayah jauh lebih besar jika dibandingkan dengan penduduk usia non produktif (0-14 tahun dan 65+ tahun).“Pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan di beberapa negara umumnya tergantung pada kesempatan bonus demografinya seandainya kita geser ke Kalimantan Timur maka pola migrasi penduduk berubah kalau berubah maka pemerataan bonus demografinya akan lebih cepat sehingga kesejahteraan akan lebih cepat dari sisi kajian kependudukan seperti itu,”ujar Hasto.Selain hal-hal tersebut BKKBN juga bisa menjadi role model Kementerian lain kalau kita bisa pindah terlebih dahulu.Hal itu bisa menjadi pembelajaran karena nanti kalau di temui kesulitan, kita menjadi bahan pembelajaran.“Terkait dengan sosialisasi kepada pegawai BKKBN saya akan sampaikan secara bertahap karena proses perpindahan ibu kota kan tidak serta merta masih memerlukan proses yang panjang,” pungkas Hasto. (red)