antvklik - Danny Masrin siap taklukan lapangan golf Pondok Indah di Indonesia Open 2019. Lapangan golf tersebut punya spesifikasi yang berbeda dengan lapangan golf lainnya. Danny yang kini menjadi pegolf terbaik nasional akan berlomba dengan ratusan pegolf Asia dan Eropa di turnamen Indonesia Open 2019, dari 29 Agustus hingga 1 Oktober.
Termasuk menjadi pesaing Danny adalah Padraig Harrington dari Irlandia yang pernah menguasai 10 besar dunia selama hampir tiga tahun periode 2007 hingga 2009. Selain itu, pegolf kenamaan Asia Thongchai Jaidee dari Thailand juga akan menambah sesak daftar pemain dalam turnamen yang diikuti Danny.
Ada pula Gaganjeet Bhullar yang dua kali juara Indonesia Open yakni pada 2013 dan 2016. Bagaimana cara Danny Masrin menaklukan padang golf Pondok Indah di tengah tekanan pemain-pemain top Asia dan Eropa? “Persiapan saya cukup baik. Ada dua turnamen sebelum Indonesia Open. Hasilnya cukup baik.
Saya akan konsisten menjaga penampilan hingga Indonesia Open,” kata Danny kepada antvklik. “Tipe lapangan golf Pondok Indah ini bukan tipe yang harus digeber dengan tenaga. Bukan termasuk long course. Yang harus dijaga adalah bola harus tetap di fairway. Kalau tidak, kelar .... Kenapa? Roughnya cukup tinggi, sulit membebaskan bola.”
“Karena itu, di Indonesia Open saya akan menjaga akurasi bukan long ball. Mudh-mudahan ini menjadi cara untuk mengatasi persaingan dan meraih skor rendah,” kata Danny.