BNN Jawa Timur ungkap perdagangan rak sepatu berisi sabu-sabu. Modus baru ini digunakan untuk mengelabui petugas. Namun, petugas jauh lebih cerdik.
newsplus.antvklik.com - BNN Jawa Timur ungkap perdagangan rak sepatu berisi sabu-sabu. Pengungkapan dilakukan di dua lokasi, yaitu Jalan Raya Stadion Sepanjang, Kecamatan Taman, Sidoarjo, dan Jalan Banyu Ates, Kabupaten Sampang, Madura.Dalam operasi narkoba di dua lokasi ini, BNNP Jatim mengamankan narkotika jenis sabu-sabu dengan berat total 25 kilogram. Selain itu, mengamankan empat pelaku yang tertangkap saat sedang bertransaksi.Sabu-sabu yang diamankan berasal dari malaysia. Masuk ke Indonesia mengunakan modus baru, impor rak sepatu yang berisi sabu-sabu. Tujuannya adalah Desa Sokabanah, Sampang, Madura.[caption id="attachment_218560" align="alignleft" width="1063"]
BNN Jawa Timur ungkap perdagangan rak sepatu berisi sabu-sabu. (foto: Zainal Azhari)[/caption]Keempat pelaku berasal dari Bangkalan dan Sampang, Madura serta Balikpapan, Kalimantan Timur dan Sidoarjo, Jawa Timur. Sabu-sabu seberat 25 kilogram tersebut dibagi ke dalam beberapa rak sepatu.Kepala BNNP Jawa Timur Brigjen Pol. Bambang Priyambadha menegaskan, sindikat sabu-sabu dari Malaysia dengan modus ekspor impor ini baru pertama kali ditemukan.Jaringan ini didukung perusahaan impor yang selama ini bukan berbisnis narkoba.| Zainal Azhari | Surabaya | Jawa Timur |
Baca Juga :