Erick Thohir Dan Khofifah Bicarakan Fasilitas Olahraga Serta Pariwisata Bromo

08082019 eto dan khofifah
08082019 eto dan khofifah (Foto : )
Erick Thohir Dan Khofifah Bicarakan Fasilitas Olahraga Serta Pariwisata Bromo dalam pertemuan di Surabaya 
newsplus.antvklik.com
- Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir, mengatakan kalau fasilitas olahraga harus bisa multifungsi. Ini yang jadi pembicaraan Erick saat mengunjungi Jawa Timur dan bertemu dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan wakilnya Emil Dardak.
“Senang sekali bertukar pikiran dan pengalaman bersama Ibu Khofifah dan Mas Emil. Pembahasan diawali dari pengembangan media, olahraga, potensi ekonomi dan peningkatan sektor industri di Jawa Timur. Jawa Timur dalam hal ini Surabaya sebagai kota terbesar setelah ibukota, memiliki potensi yang luar biasa. Ditambah lagi jumlah generasi muda yang banyak dapat dengan mudah meningkatkan industri olahraga” katanya Kamis (08/08/2019).
Khusus mengenai fasilitas olah raga, Erick berharap harus menjadi fasilitas yang multifungsi. Gedung basket, misalnya, peruntukannya jangan hanya untuk basket. Bisa dibuat arena voli, bisa pula untuk tempat pertunjukan. [caption id="attachment_217977" align="alignnone" width="300"] Erick Thohir dan Emil Dardak juga bicarakan tumbuhkan sektor pariwisata Jatim. Foto : istimewa[/caption] Khusus untuk pariwisata, Erick menambahkan, "Bapak Presiden pernah menyampaikan bahwa harus ada 10 Bali Baru, dimana salah satunya adalah Bromo. Tadi Ibu Khofifah malah berpikir lebih luas. Jika perlu ada dua titik lagi di Jatim, karena sektor pariwisata bisa menjadi tempat penyumbang ekonomi yang bagus maupun pembuka lapangan pekerjaan," ucap Erick.
"Saya yakin, pariwisata bisa semakin berkembang di Jatim, apalagi penduduk di sini punya nilai-nilai melayani tamu yang lebih tinggi dari beberapa daerah lain. Itu adalah salah satu aset untuk pariwisata. Saya yakin, Jatim bisa lebih maju lagi industri pariwisatanya," tambah Erick Thohir.
Sementara itu, Erick Thohir yang juga hadir di Musyawarah Daerah (Musda) ke-XVIII Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) Jatim berharap pemerintah tegas dalam menjalankan regulasi radio. Dalam Musda PRSSNI yang dihadiri perwakilan dari 66 radio di Jawa Timur itu digelar di Kantor Sekretariat PRS-SNI Jatim, di Surabaya, Rabu (7/8/2019), Erick Thohir yang hadir sebagai Ketua PRSSNI, menyampaikan.
"Saya berharap, Pemerintah pusat maupun Pemerintah daerah tegas dalam menjalankan regulasi. Bagi kami, para pengusaha radio, fairness terhadap para pelaku di industri ini sangat penting, agar industri ini tidak mati," tutup Erick.  (*)