Polisi masih memeriksa intensif sopir truk pengangkut tanah yang terlibat kecelakaan maut di kawasan Karawaci Kota Tangerang, Banten. Kecelakaan itu telah mengakibatkan 4 penumpang mobil Daihatsu Sigra tewas.
Newsplus.antvklik.com - Penyidik Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Metro Tangerang Kota, hari ini, Jumat (2/8/2019), masih memeriksa intensif Sarif Ekojati, sopir maut truk pengangkut tanah. Sarif sempat kabur pasca terlibat kecelakaan di Jalan Imam Bonjol Raya, Cibodas Karawaci, Tangerang, Banten, Kamis (1/8/2019).Para wartawan tidak diperbolehkan mengambil gambar Sarif oleh polisi karena pemeriksaan berlangsung secara tertutup.Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Metro Tangerang Kota AKBP Juang mengatakan, dari hasil pemeriksaan urine, sopir truk tidak mengonsumsi narkoba. Saat kejadian sopir truk tidak didampingi kenek.“Sopir terancam Pasal 351 KUHP tentang meninggalnya korban dengan ancaman hukuman 5 tahun pidana penjara,” kata Juang.[caption id="attachment_216115" align="alignnone" width="176"]
Hasil pemeriksaan urine supir truk maut. (Foto: ANTV/Rusdy Muslim).[/caption]Sebelumnya, Kamis (1/8/2019) pagi, mobil Daihatsu Sigra yang memuat 5 orang termasuk pengemudi berangkat menuju Tanah Abang, Jakarta Pusat.Saat melintasi Jalan Imam Bonjol Raya Karawaci, Tangerang, Banten, mobil taksi daring ini tertimpa bak truk bermuatan penuh tanah yang terguling karena oleng.Akibatnya, supir dan 3 penumpangnya tewas di tempat. Seorang bayi selamat dalam kecelakaan tersebut. Korban tewas bernama Edy (45), Wandi (22), Nanda Saputra (24) dan Fatmawati (40). Sedangkan korban selamat bernama Aisyah, bayi berumur 1 tahun.Rencananya, supir taksi online dan ketiga penumpangnya akan dimakamkan pada hari ini. (Rusdy Muslim | Kota Tangerang | Banten)
Baca Juga :