Kebakaran lahan di Kabupaten Siak dan Bengkalis, Riau, masih terjadi. Kebakaran meluas hingga ke lokasi yang sulit dijangkau melalui jalur darat. newsplus.antvklik.com - Dari pantauan udara, titik api yang disertai kepulan asap terlihat merambat hingga ke perkebunan milik masyarakat. Terlihat puluhan hektare lahan gambut musnah dilalap api di Kabupaten Siak dan Bengkalis, Lahan milik masyarakat ini diperkirakan sudah lima hari terbakar.
Helikopter untuk memantau lokasi kebakaran lahan di Provinsi Riau Kepulan asap tebal terlihat membumbung tinggi ke udara, asap dari titik api ini menyebar hingga radius puluhan kilometer. Akibatnya kabut asap menyelimuti sebagian daerah di Provinsi Riau. Musim kemarau yang melanda wilayah Riau sekarang ini semakin memperparah keadaan.
Kebakaran lahan tersebut bahkan ditemukan di lokasi yang sulit untuk dijangkau petugas dari jalur darat. Pada Kamis siang (1/8/2019) Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika melaporkan 126 titik api terdeteksi di sembilan kabupaten dan kota di Riau. Titik api paling banyak ditemukan di kabupaten Pelalawan yang mencapai 51 titik.
“ Melihat kondisi kebakaran dari udara tadi, banyak lokasi hutan yang terbakar di Siak dan Bengkalis, maka perlu dipertimbangkan bagaimana cara pemadamannnya. Yang agak besar tadi kita lihat di daerah Sri Gemilang, “ ujar Edwar Sanger, Wakil Komandan Satgas Karhutla Riau. Dalam upaya pemadaman kebakaran lahan ini, satuan tugas yang terkait sudah berjibaku di lokasi kebakaran, bahkan telah melibatkan dunia usaha. | Arif Budiman |Pekanbaru | Riau |