“Diharapkan besok (Minggu, 27 Juli 2019) pagi selesai, kalau perlu nanti malam juga selesai,”
ujar Putra.Berkaca pada erupsi pada 2013, menurutnya, aktivitas wisata dapat berlangsung pulih setelah ditutup selama beberapa hari. “Tidak apa-apa, karena di sini jam enam (petang) sudah tutup dan tidak ada yang boleh menginap,” kata Putra.Sebelumnya, Gunung Tangkuban Parahu erupsi pada Jumat (26/7/2019) Pukul 15.48 WIB. Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), tinggi kolom abu yang teramati sekira 200 meter dari puncak gunung atau lebih dari 2.200 meter di atas permukaan laut.Kolom abu dengan intensitas tebal condong ke arah Timur Laut dan Selatan. Erupsi ini juga terekam di seismograp dengan amplitudo maksimum 38 mm dan durasi sekira 5 menit 30 detik.Dilaporkan 15 orang harus mendapatkan perawatan karena mengeluhkan iritasi mata dan sesak nafas.
(*)
Baca Juga :