Air yang mengalir di Kali Narogong, Bekasi berwarna hitam pekat, berbau menyengat dan berbusa. Akibat kondisi kali yang tidak sehat ini membuat beberapa jenis ikan mati.
Bau air Kali Narogong yang tak sedap dan menyengat menjadi perhatian warga di sekitar Jalan Pangkalan Satu, Bantargebang, Bekasi. Lokasi ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Bogor. Selain bau yang tercium hingga ratusan meter, kondisi air kali kini terlihat hitam pekat, dan berbusa.
Beberapa jenis ikan mati karena tidak mampu hidup di dalam air berlimbah itu. Warga membersihkan aliran Kali Narogong yang tercemar limbah industri. Warga menduga, warna air yang menghitam dan berbau ini akibat pembuangan limbah pabri-pabrik yang berdiri di sepanjang aliran kali mulai dari Cileungsi, Bogor hingga menjelang perbatasan Bekasi.
Warga menambahkan, kondisi air kali yang menghitam dan bau ini, terjadi sejak sepekan lalu. Buruknya kondisi kali yang menjadi tumpuan warga untuk cocok tanaman, membuat beberapa warga merasa terganggu aroma tak sedap dari bangkai ikan yang mati.
Pada malam hari, bau menyengat akan semakin tajam tercium. Kondisi kali juga semakin rusak dengan sampah rumah tangga yang dibuang sembarangan. Warga berharap, Pemerintah serius menangani dan mengungkap oknum-oknum yang diduga telah mencemari lungkungan. | Makhsanuddin Kurniawan | Bekasi | Jawa Barat |
