Tiga Pelaku yang sempat dimediasi oleh pihak kepolisian[/caption]Hasto menambahkan, kekerasan di kalangan pelajar harus segera dihentikan. Jika tidak, kekerasan akan dianggap sebagai budaya dalam penyelesaian masalah oleh remaja.Pengeroyokan terhadap Audrey terjadi pada Jumat (29/3/2019). Namun sepekan kemudian, Jumat (5/4/2019) orangtua korban baru melaporkan ke Polsek Pontianak Selatan. Kasus ini, kini diambil alih oleh Polresta Pontianak.Audrey dikeroyok setelah dijemput oleh para pelaku di rumahnya. Para pelaku yang berasal dari berbagai SMA di Pontianak ini menjemput dengan alasan ingin berbicara dengan Audrey.Audrey lantas dibawa ke Jalan Sulawesi, Pontianak. Tiba di lokasi, korban sempat diinterogasi sebelum akhirnya dianiaya. Audrey juga mendapat perlakuan serupa di Taman Akcaya. Pengeroyokan ini diduga dipicu oleh persoalan asmara dan saling balas komentar di media sosial.Kasus penganiayaan Audrey ini, membuat geram warga dunia maya. Kegeraman mereka ungkapkan di twitter dan sempat menjadi trending nomor 1 dengan (hastag) #JusticeForAudrey.
Baca Juga :