Sempitnya badan sungai, membuat bangkai bus sulit diangkat dan menyebabkan proses evakuasi berjalan lambat hingga memakan waktu lebih dari satu jam.
newsplus.antvklik.com - Dengan bantuan alat berat crane
dari Solo, Jawa Tengah, bangkai bus Sugeng Rahayu yang mengalami kecelakaan tunggal dan menewaskan 2 penumpang di Ngawi, Jawa Timur, akhirnya berhasil dievakuasi.Akibat terkendala medan, proses evakuasi Bus Sugeng Rahayu Jurusan Surabaya – Yogjakarta, yang mengalami kecelakaan tunggal menabrak pembatas jembatan hingga akhirnya terjun ke sungai, di Desa Sidowayah, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi ini, harus mendatangkan crane dari Solo Jawa Tengah.Sempitnya badan sungai membuat bangkai bus sulit diangkat dan menyebabkan proses evakuasi bangkai bus berjalan lambat hingga memakan waktu lebih dari satu jam.Imbas dari proses evakuasi bus ini, petugas Laka Lantas Polres Ngawi terpaksa melakukan penutupan total arus lalu lintas Surabaya-Solo dan sebaliknya.Polisi juga telah mengalihkan arus lalu lintas melalui jalur kecamatan guna menghindari kemacetan panjang.Sementara, Purwanto sopir bus Sugeng Rahayu, warga Madiun, kini telah dibawa polisi untuk diproses di Mapolres Ngawi, guna dimintai keterangan.Sebelumnya Purwanto sempat dirawat di rumah sakit At-Tin Ngawi, karena mengalami luka-luka.Polisi masih mengumpulkan bukti-bukti dan saksi guna mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan. “Sopir bus sudah diamankan dan menjalani pemeriksaan di Mapolres Ngawi , “ ujar petugas lala lantas Polres Ngawi, Aiptu DartoSementara, 14 penumpang bus yang dirawat di Rumah Sakit Islam At-Tin kini sebagian sudah diperbolehkan pulang untuk rawat jalan. Namun 6 diantaranya kini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Baca Juga :
