Pasca jatuhnya helikopter di wilayah Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat mendatangi lokasi kejadian, untuk membantu proses evakuasi. Dinas Perhubungan rencananya akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait. Evakuasi helikopter di Tasikmalaya menunggu pihak KNKT.
Bangkai helikopter milik PT Air Transport Service yang jatuh di Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, masih teronggok di lokasi kecelakaan. Pihak Dishub Jawa Barat, yang datang ke lokasi tidak bisa berbuat banyak, pasalnya evakuasi bangkai pesawat merupakan kewenangan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Menurut kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, sejauh ini pihaknya telah menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan untuk evakuasi bangkai pesawat. Evakuasi helikopter merupakan ranah KNKT, meski demikian pihak Dishub, TNI dan Polri akan membantu mengamankan lokasi dan rencananya Selasa siang (19/3) akan dilakukan evakuasi bangkai pesawat.
"Penanganannya saya kira ada di berbagai instansi. Dishub Jawa Barat, hanya berkewajiban memfasilitasi karena ini wilayah Jawa Barat, maka kita berkewajiban membantu. Mengenai evakuasi, saat ini kita akan fasilitasi dan berkoordinasi engan Dishub Kabupaten. Kini pihak kepolisian dan TNI masih melakukan penjagaan, “
ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Heri Antasari. Sejauh ini belum diketahui pasti penyebab jatuhnya helikopter yang ditumpangi empat orang tersebut. Sementara tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih melakukan investigasi penyebab jatuhnya helikopter jenis bolco ini.
Jatuhnya pesawat tersebut merupakan kecelakaan pesawat yang hendak melakukan pendaratan darurat. | Ipung S. Munawar | Tasikmalaya, Jawa Barat |
