Ditemukan selembar uang Rp 100 ribu di dalam pulpen yang digulung rapih. Selain itu juga ada jam dinding yang dibagikan kepada para mahasiswa.
newsplus.antvklik.com - Dugaan money politik di lingkungan Kampus Universitas Negeri Manado, Sulawesi Utara, oleh salah satu caleg DPR - RI dari Partai Nasdem beredar luas di media sosial.Dalam video berdurasi enam detik di media sosial, terlihat salah satu mahasiswi Universitas Negeri Manado membuka pulpen yang dibagikan oleh tim caleg tersebut, ditemukan selembar uang Rp 100 ribu di dalam pulpen yang digulung rapih. Selain itu juga terdapat jam dinding yang dibagikan kepada para mahasiswa lengkap dengan nama caleg dan nomor urutnya.Pembantu Rektor IV Universitas Negeri Manado, Jim Ronny Tuna mengatakan, Unima sangat sadar kampus bukan tempat berpolitik praktis, namun pihak kampus telah meminta caleg tersebut untuk bertangung jawab atas kejadian ini.Menanggapi hal itu, Felly Runtuwene caleg DPR-RI dari Partai Nasdem ini mengakui jam dinding dan pulpen tersebut dibagikan sebagai hadiah bagi mahasiswa yang mengajukan pertanyaan. Namun bukan jam yang bergambar foto caleg dirinya. Ia tidak menampik ada ketelodoran dan kesalahan fatal timnya yang salah membagikan jam tersebut. Sementara uang di dalam pulpen merupakan rekayasa mahasiswa atas suruhan lawan politiknya. Felly juga memohon maaf kepada Civitas Akademika Universitas Negeri Manado atas ketelodoran tim nya itu.Kejadian tersebut terjadi pada 21 Januari 2019, dimana Felly Runtuwene yang merupakan anggota DPRD Sulawesi Utara sekaligus caleg DPR -RI dari Partai Nasdem ini diundang sebagai pembicara pada pembekalan mahasiswa KKN Unima tahun 2019 tentang kewirausahaan. Meski demikian kasus ini sedang dalam penyelidikan pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulawesi Utara dan jika terbukti bersalah, akan ditindak tegas.Laporan Marwan Diaz Aswan dari Manado, Sulawesi Utara.
Baca Juga :
