www.antvklik.com - Cristiano Ronaldo dan sejumlah bintang sepak bola mengecam aksi rasisme yang dilakukan suporter Inter Milan kepada pemain Napoli Kalidou Koulibaly. Lewat media sosial masing-masing, nama-nama besar seperti Cristiano Ronaldo, Mohamed Salah, Sadio Mane, bahkan pemain Inter Mauro Icardi menyampaikan pesan menolak tindakan rasis dalam bentuk apapun didalam sepak bola.
Isu rasis ini berawal saat Napoli menyambangi kandang Inter Milan pada pekan lanjutan Serie A Italia, Kamis (27/12). Koulibaly menjadi target nyanyian rasis selama laga tersebut berlangsung. Oknum suporter tuan rumah menirukan suara monyet setiap Koulibaly menguasai bola.
Pelatih Napoli, Carlo Anceloti berkali-kali meminta kepada wasit untuk menghentikan jalannya laga. Namun permintaannya tidak digubris. Puncaknya, Koulibaly justru diganjar kartu kuning kedua usai bertepuk tangan sebagai reaksi atas ejekan rasis suporter, setelah skuad timnas Senegal itu menerima kartu kuning akibat pelanggaran. Bek Partenopei "keluar lapangan dalam hitungan detik pada menit ke-80.
Bintang Sepak Bola merasa Simpatik pada Kalidou Koulibaly
Setelah kejadian tersebut, Koulibaly memposting di Twitter: "Saya sangat kecewa jika kalah dan lebih kecewa lagi harus keluar meninggalkan rekan-rekan saya. Tapi saya bangga dengan warna kulitku. Menjadi orang Prancis, Senegal, Neapolitan, dan seorang pria," tulisnya. Banyak tokoh terkenal dari dunia sepakbola akhirnya memberikan dukungan dan rasa simpati kepada pemain berusia 27 tahun itu.
Cristiano Ronaldo mengutuk keras aksi rasisme. Lewat unggahan sebuah foto di akun Instagramnya, CR7 menulis pesan: "Saya selalu ingin edukasi dan respek dalam kehidupan dan sepakbola. Tidak untuk rasisme atau tipe serangan dan diskriminasi apa pun!!!" Bintang Liverpool Mohamed Salah memposting foto dirinya sedang bersaing melawan Koulibaly di Liga Champions, mengungkapkan rasa solidaritas dalam pesan: 'Tidak ada tempat untuk rasisme di sepakbola. Tidak ada tempat untuk rasisme di mana pun.”
Rekan setim Salah di Liverpool, Sadio Mane, juga menuliskan pesan yang amat menyentuh. Mane mungkin mengerti perasaan Koulibaly, karena persamaan berdarah Senegal. “Saya pahit jika tidak mengatakan ini. Sakit dan kecewa dengan apa yang telah anda alami. Tapi, saya tahu anda sudah cukup berlatih selama bertahun-tahun.
Tindakan keji ini tidak akan mengoyak anda sama sekali. Dibandingkan dengan ras kita, kita bangga akan hal itu. Dan, lebih dari itu, kami akan terus mempertahankannya saat kami mempertahankan warna tanah air kami. Anda mengingatkan dunia bahwa identitas tidak terkotak.
Striker Inter Mauro Icardi bahkan menumpahkan kata senada, untuk menghentikan rasisme dan diskriminasi melalui laman instagramnya. Nerazzuri memang menang tipis 1-0 dalam laga tersebut. Namun buntut dari insiden ini, Inter Milan harus menerima sanksi menggelar dua laga kandang mereka selanjutnya tanpa kehadiran penonton.
