newsplus.antvklik.com
- Dampak dari tsunami yang yang menerjang pantai di sekitar selat Sunda, khususnya di sekitar Kabupaten Pandeglang, Lampung Selatan dan Serang terus bertambah. Tsunami terjadi pada 22 Desember 2018 sekitar pukul 21.27 WIB.Faktor penyebab tsunami masih terus ditelusuri oleh pihak penyelidik BMKG, untuk mengetahui secara pasti penyebab tsunami yang melanda Selat Sunda.Sementara Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyatakan, penyebab tsunami bukan gempa bumi. Kemungkinan adanya longsor bawah laut pengaruh erupsi Gunung Anak Krakatau, bersamaan dengan adanya gelombang pasang akibat terjadinya bulan purnama.Selain itu Sutopo mengatakan melalui akun twitternya, hingga tadi malam jumlah korban yang meninggal dunia telah mencapai 43 orang, 584 luka-luka, 2 korban hilang, 430 rumah rusak parah, 9 hotel rusak berat, 10 kapal rusak berat dan puluhan kapal lainnya rusak.
Jumlah Korban Tsunami di Sekitar Selat Sunda Mencapai 43 Orang
Minggu, 23 Desember 2018 - 10:54 WIB