antvklik - Pegawai salon esek-esek lari dikejar petugas guna mencoba menggindari razia petugas, ternyata saat diamankan petugas, pegawai salon esek-esek tersebut membawa kondom. Polisi yang terdiri dari gabungan Polres Pangkal Pinang menggerebek salon esek-esek yang mempekerjakan wanita nakal ke pria hidung belang di wilayah kota Pangkal Pinang, bangka belitung menjelang natal dan tahun baru.
Dalam Razia yang sasalannya panti pijat dan salon esek-esek yang sering dijadikan tempat prostitusi tersebut, ternyata ada beberapa pegawai salon yang lari kocar-kacir. Petugas yang melihat langsung melakukan pengejaran. Pegawai salon lari guna menghindari razia petugas ternyata karena membawa kondom. Petugas langsung mengamankan pegawai salon esek-esek yang menjajakan diri ke pria hidung belang.
Satu persatu panti pijat yang terdapat di sejumlah titik di kota Pangkal Pinang ini digerebek petugas gabungan Polres Pangkal Pinang. Sejumlah bilik kamar di panti pijat tradisional ini disisir petugas satu persatu untuk mencari praktek prostitusi di lokasi penggerebekan. Di salah satu lokasi, polisi berhasi mengamankan seorang pengunjung yang kedapatan membawa miras oplosan berjenis arak.
Selain menggerebek panti pijat yang menjadi sarang prostitusi, petugas gabungan Polres Pangkal Pinang melanjutkan ke beberapa salon esek-esek yang kerap dijadikan sebagai tempat prostitusi. Bahkan saat mengetahui kedatangan petugas, wanita yang diduga sebagai pegawai salon esek-esek lari kocar-kacir hingga masuk kedalam hutan, namun berhasil diamankan oleh petugas yang cekatan melihatnya.
Di salon esek-esek tempat pegawai yang lari kocar kacir, petugas gabungan Polres Pangkal pinang menemukan sejumlah alat kontrasepsi kondom yang tersimpat di dalam dompet atau tas para pegawai salon esek esek tersebut.
Dalam Razia kali ini, tak kurang dari 10 panti pijat dan salon esek-esek yang disasar petugas gabungan Polres Pangkal Pinang. Razia ini merupakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (K2YD), guna meningkatkan keamanan jelang natal dan tahun baru 2019 mendatang.
Selain merazia panti pijat dan salon esek-esek, tim gabungan Polres Pangkal Pinang juga merazia tempat penjual minuman keras di kota Pangkal Pinang dan mendapati puluhan botol miras siap edar. Penjual miras ini untuk sementara dilakukan pendataan.