www.antvklik.com - Setelah Tim Basarnas menemukan seragam milik pramugari, Orangtua Mery Yulyanda pramugari korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 di perumahan Golden Kirana, Cisoka, Tangerang, Banten, bertolak menuju Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk memastikannya.[caption id="attachment_166325" align="alignnone" width="300"]
Rumah keluarga Mery sepi [/caption]Rumah Mery Yulyanda, pramugari yang menjadi korban kecelakaan pesawat Lion Air JT 610, di Perumahan Golden Kirana, Cisoka, Tangerang, Banten, nampak sepi. Kedua orang tua korban, Yulyanda dan Aida sudah sejak Selasa pagi (30/10) bertolak ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, setelah Tim Basarnas menemukan seragam pramugari.Kedua orang tua korban pun sengaja datang ke Rumah Sakit Polri untuk memastikan pemilik dari seragam pramugari yang ditemukan tim Basarnas. Tak hanya itu, orangtua korban bertolak ke Rumah Sakit Polri untuk memastikan kondisi putri kesayangannya dengan membawa data ante mortem.Menurut ketua rukun tetangga, Mery Yulyanda bersama kedua orangtuanya baru enam bulan tinggal di Perumahan Golden Kirana, Cisoka, Tangerang.Putri tunggal pasangan Yulyanda dan Aida ini sudah dua tahun bekerja sebagai pramugari di Maskapai Lion Air. Mery rencananya akan menikah tahun depan.Menurut tetangga sekitar, biasanya ketika mendapat panggilan untuk terbang, sang ayah menjemput ke mess lalu mengantarnya ke bandara.Meski kondisi Mery hingga kini belum diketahui, namun keluarga berharap ada keajaiban dalam musibah ini sambi berharap korban segera ditemukan.Laporan Rusdi Muslim dari Tangerang, Banten.
Baca Juga :