www.antvklik.com - Hujan deras yang melanda wilayah Padangsidimpuan, Sumatera Utara, mengakibatkan banjir besar. Ratusan warga dua desa di Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, mengungsi. Warga Desa Manunggang Jae lebih memilih mengungsi ke kantor camat, puluhan warga Desa Goti lebih memilih mengungsi di masjid di desa tersebut sambil menunggu genangan banjir surut.[caption id="attachment_164623" align="alignnone" width="300"]
![banjir padang sidimpuan 2]()
Ratusan warga masih berada di pengungsian [/caption]Kebanyakan para pengungsi ini terdiri dari ibu-ibu dan anak-anak. Mereka t telah mengungsi di masjid terdekat dengan membawa pakaian seadanya. Sedangkan sebanyak 200 kepala keluarga warga Desa Manunggang Jae telah diungsikan untuk sementara di Kantor Camat Padangsidimpuan Tenggara, sambil menunggu tenda pengungsian yang akan didirikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padangsidimpuan di desa tersebut.Sementara itu petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol PP bersama BPBD dibantu warga setempat kini mulai membersihkan permukiman warga yang tergenang banjir. Petugas membersihkan permukiman warga di Desa Goti dan Manegen, yang tergenang banjir namun genangan banjir mulai surut.Petugas BPBD setempat rencananya akan mendirikan tenda pengungsian bagi warga Desa Manunggang Jae yang rumahnya masih terendam banjir. Rencananya tenda tersebut akan dibuat di dataran tinggi di Desa Manunggang Jae tepatnya di tepi jalan lintas Sumatera.Meski hingga malam ini intensitas hujan masih terus terjadi di Kota Padangsidimpuan, namun dibeberapa titik lokasi banjir mulai surut. Laporan Dedi Herianto dari Padangsidimpuan, Sumatera Utara.
Ratusan warga masih berada di pengungsian [/caption]Kebanyakan para pengungsi ini terdiri dari ibu-ibu dan anak-anak. Mereka t telah mengungsi di masjid terdekat dengan membawa pakaian seadanya. Sedangkan sebanyak 200 kepala keluarga warga Desa Manunggang Jae telah diungsikan untuk sementara di Kantor Camat Padangsidimpuan Tenggara, sambil menunggu tenda pengungsian yang akan didirikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padangsidimpuan di desa tersebut.Sementara itu petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol PP bersama BPBD dibantu warga setempat kini mulai membersihkan permukiman warga yang tergenang banjir. Petugas membersihkan permukiman warga di Desa Goti dan Manegen, yang tergenang banjir namun genangan banjir mulai surut.Petugas BPBD setempat rencananya akan mendirikan tenda pengungsian bagi warga Desa Manunggang Jae yang rumahnya masih terendam banjir. Rencananya tenda tersebut akan dibuat di dataran tinggi di Desa Manunggang Jae tepatnya di tepi jalan lintas Sumatera.Meski hingga malam ini intensitas hujan masih terus terjadi di Kota Padangsidimpuan, namun dibeberapa titik lokasi banjir mulai surut. Laporan Dedi Herianto dari Padangsidimpuan, Sumatera Utara. Baca Juga :
