Dari 674 Napi Lapas Palu, Baru 102 Kembali

lapas Palu
lapas Palu (Foto : )
www.antvklik-com- Sebanyak 674  warga binaan atau narapidana penghuni Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Palu, meninggalkan lapas setelah tembok penjara roboh akibat gempa bumi, Jumat, 28 September 2018.[caption id="attachment_153392" align="alignnone" width="300"]
Bangunan Lapas yang berantakan Dihantam Gempa (Foto Cecep Machmud Antv)[/caption]Kepala Lapas Palu, Adhi Yan Ricoh mengatakan para Napi Lapas Palu menghilang setelah tembok-tembok roboh. Menurut Adhi, pihaknya tidak bisa mencegah mereka pergi karena kondisi gelap setelah padam lampu dan jumlah petugas sangat sedikit.Saat terjadi gempa berlarian menuju lapangan, mereka berkumpul di lapangan ditengah tengah lapas karena memang titik kumpul untuk keadaan bencana adalah lapangan.
Setelah berkumpul dalam keadaan gelap gulita tiba tiba dari tengah lapangan dan beberapa titik lainnya menyembur air panas bercampur lumpur.Kondisi itu membuat mereka lebih panik lagi. Akhirnya para Napi Lapas Palu berhamburan dan menemukan bagian dinding blok dan dinding pagar tahan yang ambruk digoncang gempa.Mereka pun berhamburan keluar. Kalapas beserta beberapa penjaga yang bertugas tidak kuasa menahan para tahanan supaya tidak kabur.  Mereka berupaya. Tapi karena jumlahnya tidak seimbang mereka berhasil melarikan diri.[caption id="attachment_153396" align="alignnone" width="300"] Sel Napi yang Over Kapasitas (Foto Cecep Machmud Antv)[/caption]Setelah lepasnya tahanan Lapas Palu,  Kalapas dan Kemenkumham mengeluarkan himbauan supaya mereka kembali ke lapas dan lapor.Hasilnya 102 orang kembali dan lapor ke petugas lapas selain itu ada juga yang tidak ikut kabur sebanyak 42 orang. Laporan Cecep Mahmud dari Palu