antvklik - Finalis Putera-Puteri Maritim Indonesia 2018 lepaskan puluhan tukik di pulau Untung Jawa. Kegiatan ini merupakan rangkaian acara Pemilihan Putera-Puteri Maritim Indonesia (P3MI) 2018 Acara P3MI 2018 sudah mulai memasuki tahap akhir, yaitu tahap karantina atau pendidikan dan latihan. Selanjutnya para peserta akan mengikuti malam Grand Final yang digelar pada Senin (1/10).
Sebelumnya para finalis mengikuti diklat yang dibuka oleh bapak Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhi Purdjiatno yang juga pelindung Yayasan Putera Puteri Maritim Indonesia (PPMI). Selama diklat, para finalis dibekali sejumlah materi dan kegiatan guna membantu untuk menjalankan tugas sebagai duta maritim.
Seluruh kegiatan ini tak hanya didukung oleh PPMI saja, tapi oleh lintas kementerian dan instansi. Antara lain TNI-AL, Kementerian Pariwisata, Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Kementerian Luar Negeri.
Finalis Putera-Puteri Maritim Indonesia 2018 Lepaskan Puluhan Tukik di pulau Untung JawaPara finalis harus bisa menjadi panutan bagi generasi muda dengan menjadi pemuda-pemudi yang bebas narkoba dan mampu tampil sebagai pribadi yang mandiri, sopan, cerdas, dan percaya diri.
Finalis P3MI Diangkut Kapal Perang
Para finalis P3MI kemudian melepaskan puluhan tukik atau anak penyu di Pulau Untung Jawa dengan menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Cirebon. Dengan pelepasan tukik ini, para finalis belajar mengenai mengapa keberadaan penyu sebagai salah satu satwa yang dilindungi serta pentingnya melestarikan ekosistem laut.
Selanjutnya, para finalis juga mengikuti serangkaian kegiatan dalam Gerakan Budaya Bersih dan Senyum (GBBS). Ini merupakan salah satu program dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman. GBBS merupakan sebuah gerakan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia untuk peduli akan kebersihan lingkungan di sekitarnya serta untuk berkepribadian ramah dan murah senyum.
