Sutopo Purwo Nugroho: Belum Ada Laporan Orang Asing Tewas

Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengatakan seluruh korban yang tewas dalam gempa yang mengguncang Lombok tadi malam adalah warga negara Indonesia."Kebanyakan korban tewas akibat tertimpa reruntuhan bangunan. Korban tewas hingga saat ini tercatat 91 orang, semuanya orang Indonesia. Belum ada laporan orang asing yang tewas dalam bencana ini,"kata Sutopo Purwo Nugroho.Hingga kini proses pencarian dan penyelamatan korban yang tertimpa reruntuhan terus dilakukan."Evakuasi dilakukan selangkah demi selangkah karena kekurangan kapal. Langkah pertama dan kedua adalah mengevakuasi sekitar 200 turis asing dan lokal," kata Sutopo Purwo Nugroho.Saat ini korban meninggal dunia hingga siang ini bertambanh menjadi 91, dan kemungkinan terus bertambah," ujar Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, di kantor BNPB, Jakarta Timur, Senin (6/8/2018).Ribuan warga mengungsi ke tempat yang aman serta aparat gabungan terus melakukan evakuasi dan penanganan darurat akibat gempa bumi.Daerah yang terparah adalah Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur dan Kota Mataram.Berdasarkan laporan dari BPBD Provinsi NTB, dari 91 orang meninggal dunia, korban berasal dari Kabupaten Lombok Utara 72 orang, Lombok Barat 9 orang, Lombok Tengah 2 orang, Kota Mataram 4 orang, Lombok Timur 2 orang, dan Bali 2 orang.Fokus utama saat ini adalah pencarian korban,penyelamatan dan pertolongan kepada masyarakat yang terkena gempa serta pemenuhan kebutuhan dasar.Dan juga kebutuhan mendesak saat ini yaitu air bersih, tenaga medis, makanan, tikar,tenda dan makanan siap saji lainnya.Laporan Sandy March dari Jakarta