www.antvklik.com
- Peneliti Italia menemukan bukti penting pendukung kehidupan di Planet Mars. Dalam artikel di Jurnal Science yang diriis Rabu (25/7), ditemukan danau berisi air asin di bawah permukaan Planet Mars. Lokasinya berada di kedalaman 1,5 km dekat dengan Kutub Selatan planet tersebut. Diperkirakan diameternya sekira 20 km.Kepala peneliti, Roberto Orosei, dari Institut Nasional Astrofisika Italia mengatakan, temuan penting ini didapat dengan menggunakan instrumen radar pada wahana ruang angkasa yang mengorbit di Planet Mars.[caption id="attachment_122618" align="alignnone" width="900"] ![planet mars]()
Temuan danau di bawah permukaan Planet Mars (courtesy : ESA)[/caption]Menurut Orosei, lingkungan danau di Planet Mars bukanlah seperti danau yang ada di bumi, dimana ikan-ikan berenang didalamnya. Namun diyakini ada bentuk kehidupan asing yang dapat bertahan hidup di danau itu. Orosei membandingkannya dengan lokasi yang mirip di Bumi ternyata ada bentuk mikro organisme yang dapat bertahan hidup.Meski demikian, Orosei menegaskan perlu waktu bertahun-tahun untuk memastikan ada tidaknya kehidupan di danau Planet Mars. Harapannya, misi ruang angkasa Planet Mars mendatang, dapat mengebor permukaan es hingga dapat mengambil sampel air dalam danau itu.Sebelum temuan ini dirilis, peneliti Italia ini mengumpulkan data selama 3 tahun dari instrumen radar bernama Mars Advanced Radar for Subsurface and Ionosphere atau Marsis. Radar Marsis dipasang di wahana Mars Express milik Badan Ruang Angkasa Eropa atau ESA.Sumber : Reuters, CNN
Temuan danau di bawah permukaan Planet Mars (courtesy : ESA)[/caption]Menurut Orosei, lingkungan danau di Planet Mars bukanlah seperti danau yang ada di bumi, dimana ikan-ikan berenang didalamnya. Namun diyakini ada bentuk kehidupan asing yang dapat bertahan hidup di danau itu. Orosei membandingkannya dengan lokasi yang mirip di Bumi ternyata ada bentuk mikro organisme yang dapat bertahan hidup.Meski demikian, Orosei menegaskan perlu waktu bertahun-tahun untuk memastikan ada tidaknya kehidupan di danau Planet Mars. Harapannya, misi ruang angkasa Planet Mars mendatang, dapat mengebor permukaan es hingga dapat mengambil sampel air dalam danau itu.Sebelum temuan ini dirilis, peneliti Italia ini mengumpulkan data selama 3 tahun dari instrumen radar bernama Mars Advanced Radar for Subsurface and Ionosphere atau Marsis. Radar Marsis dipasang di wahana Mars Express milik Badan Ruang Angkasa Eropa atau ESA.Sumber : Reuters, CNN Baca juga :
Mobil Anti Macet Akan Dijual Tahun Depan. Tertarik?
Terbang Jakarta-New York Cukup 30 Menit. Caranya?
Baca Juga :
