foto : dok.Kementerian Koperasi dan UKM
www.antvklik.com -Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Bali menggelar Kejuaraan Tenis Meja Nasional (Kejurnas) bertajuk Bali Open 2018 yang akan berlangsung di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Bali pada 30 Juni- 2 Juli 2018 mendatang.Ajang tahunan yang merupakan kerja sama antara Kementerian Koperasi dan UKM, Polda Bali, serta Forum Wartawan Koperasi dan UKM (Forwakop) diadakan dalam rangka memperingati Hari Koperasi Nasional ke-71, dan Hari Bhayangkara 2018.Ketua Pengprov PTMSI Bali Bintang Puspayoga mengatakan dipilihnya Bali sebagai tuan rumah memiliki berbagai alasan. Selain sebagai wahana untuk membina prestasi, juga merupakan upaya pelestarian budaya di Bali, khususnya budaya Banjar. Karena di Bali olahraga tenis meja tumbuh dan berkembang salah satunya dimulai dari banjar-banjar.“Sehubungan dengan hal tersebut kami akan menggelar turnamen ini. Semoga partisipasi insan olahraga termasuk para wartawan dan pelaku koperasi bisa membuat kejuaraan ini lebih meriah,” jelas Ketua Umum PTMSI Bali Bintang Puspayoga, Kamis (28/6/2018) kepada antvklik.
Kejurnas tenis meja Bali Open terbagi dalam beberapa kategori. Diantaranya kategori beregu putra antar koperasi, beregu putra antar wartawan, eksekutif, tunggal putra junior, tunggal putri junior, tunggal putra kadet, tunggal putri kadet, tunggal putra pemula dan tunggal putri pemula.Untuk peserta, selain atlet nasional juga diikuti oleh para pelaku koperasi dan kalangan wartawan.Ketua Panitia Pelaksana Ida Bagus Toni Astawa menjelaskan jumlah pemain setiap regu sebanyak 2-4 orang. Peraturan pertandingan mengacu pada ketentuan International Table Tennis Federation (ITTF).Sistem pertandingan akan menggunakan setengah kompetisi, sementara babak berikutnya dilanjutkan dengan sistem gugur.
Baca Juga :