www.antvklik.com
Jalur mudik di Lintas Timur Trans Sulawesi mulai terjadi kemacetan. Masih adanya perbaikan dan pelebaran jalan serta jembatan di beberapa wilayah, menjadi pemicu terjadinya kepadatan dan antrian panjang kendaraan dari kedua arah. Lokasi-lokasi yang terjadi kemacetan diantaranya Kecamatan Maniangpajo, Keera dan Kecamatan Pitumpanua.Lambatnya pengerjaan jembatan menyebabkan para pemudik harus antri dengan menggunakan sistem buka tutup, sementara jembatan darurat yang dipasang pengerjaannya belum rampung, serta hanya mampu dilalui kendaraan yang bertonase rendah. [caption id="attachment_105499" align="alignnone" width="300"] Buka Tutup Jalan yang Terjadi di Lintas Timur Trans Sulawesi[/caption]Walaupun himbauan dari pemerintah pusat agar proyek perbaikan jalan dihentikan sementara pada H-10, namun di Kabupaten Wajo perbaikan jalan masih dilakukan. Bahkan beberapa material seperti pasir dan kerikil masih terlihat di sepanjang bahu jalan. Pihak pengerjaan mengatakan akan menghentikan pekerjaannya pada H-7 nanti.Para pemudik yang akan melalui jalur ini diminta untuk lebih berhati hati. Selain jalan yang berdebu dan bergelomban, minimnya penerangan pada malam hari karena tidak ada lampu jalan, menjadi salah satu pemicu terjadi kecelakaan.Untuk mengatisipasi terjadinya kemacetan, pihak kepolisian mendirikan lima pos pengamanan di beberapa titik yang dianggap rawan terjadinya kemacetan dan kecelakaan, yang juga dijadikan sebagai
rest area bagi pemudik. (Laporan Hendra Soetomo dari Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan)
Baca Juga :