Gatal dan iritasi pada kulit merupakan salah satu masalah kesehatan yang mulai banyak ditemukan akibat polusi yang meningkat.
Selain polusi akibat gas pembuangan industri dan kendaraan, polusi dari sumber lain, seperti asap rokok, sinar ultraviolet dan produk rumah tangga juga berpengaruh pada kesehatan kulit.
Serangan rasa gatal pada kulit yang menimbulkan rasa tidak nyaman, bahkan sakit pada permukaan kulit juga dapat berdampak pada kualitas hidup seseorang.
dr. Amelia Soebyanto, Sp.DV, Spesialis Dermatologi dan Venerologi Klinik Pramudia menyatakan, “Kulit gatal merupakan sensasi tidak nyaman pada kulit yang dirasakan oleh seseorang dan menimbulkan keinginan untuk menggaruk. Hal ini akan berdampak negatif secara psikologi dan kehidupan seseorang."
“Gatal bisa dikatakan sebagai keluhan kulit terbanyak pada praktik dokter spesialis kulit dan kelamin, apalagi kondisi cuaca dan polusi ekstrim saat ini," ucapnya.
"Hal ini karena polusi secara langsung dapat merusak fungsi barier kulit yang berpengaruh terhadap kekambuhan beberapa penyakit kulit yang sudah ada sebelumnya, seperti eksim atopik,” ia melanjutkan.