Antv – Pijat bukan lagi hal asing bagi masyarakat Indonesia. Hal ini seringkali dijadikan “obat” bagi beberapa masalah kesehatan, dari fisik hingga mental.
Pijat merupakan praktik menggosok dan menguleni tubuh menggunakan tangan.
Selama pemijatan, terapis pijat terlatih akan memberikan tekanan lembut atau kuat pada otot dan persendian tubuh untuk meredakan nyeri dan ketegangan.
Namun, pijat badan ini tidak hanya bermanfaat secara fisik. Faktanya, pijat dapat mengurangi rasa stress hingga cemas.
Lalu, kira-kira apa saja manfaat dari pijat? Berikut artikelnya, dikutip dari Hindustan Times.
Mengurangi Stres dan Kecemasan
Pijat tubuh membantu mengurangi kadar kortisol dalam tubuh yang merupakan hormon yang diproduksi sebagai respons terhadap stres.
Dengan mengurangi kadar kortisol, pijat dapat membantu mengurangi perasaan stres dan kecemasan, sehingga pikiran menjadi lebih rileks dan tenang.
Meredakan Ketegangan dan Nyeri Otot
Pijat dapat membantu meredakan ketegangan otot dan nyeri dengan meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi peradangan, dan melepaskan endorfin.
Pijat secara teratur juga dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan jangkauan gerak, yang mengarah pada kesehatan fisik yang lebih baik secara keseluruhan.
Meningkatkan Kualitas Tidur
Pijatan sebelum tidur dapat membantu meningkatkan kualitas tidur yang lebih dalam dan lebih baik secara keseluruhan.
Dengan menenangkan tubuh dan pikiran, pijat dapat membantu mengurangi perasaan gelisah, cemas, dan tegang yang dapat mengganggu tidur.
Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Pijat dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan produksi sel darah putih dan mengurangi kadar hormon stres.
Hal ini dapat menghasilkan sistem kekebalan yang lebih kuat dan lebih sehat yang menyebabkan lebih sedikit penyakit dan waktu pemulihan yang lebih cepat.
Meningkatkan Kejernihan dan Fokus Mental
Pijat secara teratur dapat membantu meningkatkan kejernihan dan fokus mental dengan mengurangi kelelahan mental dan meningkatkan aliran darah ke otak.
Pijat ini dapat menghasilkan peningkatan produktivitas, kreativitas, dan kinerja mental secara keseluruhan.