Antv – Diet dapat memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Namun, tahukah kamu bahwa diet juga dapat memperbaiki kualitas tidur?
Secara umum, diet seimbang, terutama yang terdiri dari berbagai buah dan sayuran, mampu memberikan konsumsi vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh setiap hari.
Rupanya, hal ini membantu meningkatkan kualitas tidur dan mendorong berat badan yang sehat.
Dilansir dari NDTV, sulit untuk melakukan penelitian yang secara meyakinkan dapat menunjukkan pola makan tertentu yang terbaik untuk tidur.
Hal ini karena nutrisi dan tidur sangat rumit dan melibatkan banyak sistem tubuh yang saling berhubungan. Sebaliknya, tampaknya mendapatkan nutrisi yang cukup tanpa terlalu banyak mengonsumsi makanan yang buruk jauh lebih penting.
Memiliki asupan yang cukup dari berbagai macam vitamin dan mineral untuk mendukung hampir semua sistem dan proses fisiologis merupakan aspek kunci dari nutrisi.
ANTV Lovers, berikut ini adalah kebiasaan diet yang dapat memperbaiki kualitas tidurmu di malam hari.
5 Kebiasaan yang Dapat Memperbaiki Kualitas Tidur
1. Makan Makanan yang Meningkatkan Melatonin
Makanan juga mengandung bahan-bahan yang diperlukan untuk sintesis melatonin.
Asam amino yang disebut triptofan dapat ditemukan dalam sumber protein tanpa lemak, seperti susu, ayam, telur, dan makanan laut. Ini adalah komponen penting dari formula tubuh untuk serotonin, yang kemudian diubah menjadi melatonin.
Makanan seperti pasta, roti, nasi, dan kentang, jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, juga dapat membuat tidur nyenyak karena tubuh membutuhkan karbohidrat untuk membuat triptofan.
2. Jangan Ngemil Di Tengah Malam
Apakah kamu sering terbangun di tengah malam dan mengira kalau tidak makan, kamu tidak bisa tidur lagi?
Keinginan nokturnal untuk ngemil ini mungkin karena kebiasaan atau kelaparan. Pilihan terbesar kamu dalam situasi ini adalah menghentikan siklusnya. Alih-alih makan setiap perutmu merasa lapar, cobalah makan lebih sering di siang hari.
Oleh karena itu, abaikan keinginan ngemil di tengah malam. Coba alihkan rasa lapar itu dengan minum air.
Menurut sumber, diperlukan waktu dua minggu atau lebih untuk menghentikan kebiasaan ngemil tengah malam ini. Semangat, ANTV Lovers!
3. Jangan Makan Malam Tepat Sebelum Tidur
Makanlah beberapa jam sebelum tidur agar tubuhmu mempunyai cukup waktu untuk mencerna makanan. Untuk hal ini, kira-kira makan malam setidaknya dua sampai tiga jam sebelum tidur.
Ini mungkin sangat bermanfaat bagi kamu yang ingin mengurangi berat badan, yaitu dengan menghindari makan berlebihan dan mencegah refluks asam di malam hari.
Meskipun begitu, bukan berarti kamu tidak makan saat sudah lewat dari jadwal yang normal. Lebih baik makan sampai kenyang di larut malam daripada tidak makan sama sekali.
4. Minum Segelas Susu Sebelum Tidur
Tryptophan dan melatonin adalah dua komponen susu yang dapat membantu tidur.
Serotonin meningkatkan mood, mendorong relaksasi, dan berfungsi sebagai prekursor dalam sintesis hormon melatonin.
Otak melepaskan melatonin yang juga dikenal sebagai hormon tidur. Ini membantu mengatur ritme sirkadian dan membuat tubuh siap untuk tidur.
Tryptophan dan melatonin memiliki keterlibatan yang kuat dalam gangguan tidur.
Penelitian juga telah menunjukkan bahwa melengkapi zat ini dapat meningkatkan kualitas tidur serta mengurangi kecemasan dan perasaan depresi yang dapat muncul sebelum tidur.
5. Makan Kacang Sebelum Tidur
Kacang almond, kenari, pistachio, dan kacang mete hanyalah beberapa kacang yang sering direkomendasikan sebagai makanan tidur yang ideal.
Kacang-kacangan mengandung melatonin serta mineral lain seperti magnesium dan zinc yang penting untuk sejumlah aktivitas tubuh, tapi jumlah pastinya bisa bervariasi.
Melatonin, magnesium, zinc terbukti meningkatkan kualitas tidur pada orang tua dengan insomnia dalam percobaan klinis menggunakan suplemen.
Meski ngemil sebelum tidur harus dihindari, ngemil kacang sebelum atau saat makan malam bisa menimbulkan manfaat.