Antv – Goresan cat warna-warni menghiasi gundukan puing-puing sisa bangunan akibat gempa di kota Jandaris, barat laut Suriah. Gempa dahsyat menewaskan ribuan orang dan menghancurkan sebagian besar kota di Suriah dua pekan lalu.
Dua seniman Suriah berkeliling ke kota menorehkan pesan terima kasih kepada mereka yang menunjukkan solidaritas berupa bantuan kepada rakyat Suriah.
Sebagai pelampiasan, seniman melukiskan detak jantung besar dicat warna merah cerah sangat kontras dengan warna abu-abu ditoreh di sebuah sisa bangunan.
Di sebelahnya, seniman Salam Hamed memberikan sentuhan akhir pada sebuah lukisan menggambarkan seorang gadis muda bersayap diangkat sekumpulan balon.
"Kami menyampaikan pesan terima kasih kepada mereka yang telah membantu kami, kami tidak akan melupakan mereka yang telah membantu dan mendukung kami, dan pada saat yang sama, kami tidak akan melupakan mereka yang mengecewakan kami." kata Hamid seperti dikutip dari Reuters, Kamis (23/2/2023).
Menurut laporan PBB, ada 4.525 orang meninggal dunia di barat laut Suriah. Daerah tersebut dikendalikan oleh pemberontak yang berperang dengan Presiden Bashar al-Assad mempersulit upaya bantuan.
Di Suriah, sedikitnya ada 1.414 orang tewas di daerah-daerah yang berada di bawah kendali pemerintah.
Gempa dahsyat tanggal 6 Februari membuat jutaan orang membutuhkan bantuan kemanusiaan dan banyak orang yang selamat kehilangan tempat tinggal dalam cuaca musim dingin.