Tidak ada seorang pun yang mau mendengarkan kata-kata dengan makna negatif selama tahun baru Imlek. Oleh sebab itu, hindarilah mengucapkan kata-kata yang berhubungan dengan kematian, penyakit, kemiskinan, hantu, dll.
Orang-orang Tionghoa akan menggantikan kata-kata tersebut dengan eufemisme jika mereka perlu berbicara tentang topik tersebut, misalnya mengatakan ‘ada yang pergi’ bukan ‘ada yang meninggal’.
4. Jangan Makan Bubur dan Daging untuk Sarapan Pagi
Bubur tidak boleh dimakan karena dianggap hanya orang miskin yang makan bubur untuk sarapan, dan semua orang tidak ingin memulai tahun dengan kemiskinan karena ini merupakan pertanda buruk.
Selan itu, daging tidak boleh dimakan pada saat sarapan ini merupakan wujud penghormatan pada para dewa, karena semua dewa diharapkan akan hadir dan bertemu untuk mengucapkan selamat tahun baru satu sama lain.
5. Hindari Keramas dan Potong Rambut
Rambut tidak boleh dicuci pada saat tahun baru. Dalam bahasa Mandarin, rambut (发, fa) memiliki pelafalan (dan karakter yang sama) dengan fa dalam kata facai (发财), yang berarti ‘menjadi kaya’.
Oleh karena itu, tidak baik untuk ‘membasuh kekayaan’ di awal tahun baru. Hindarilah memotong rambut pada hari ini, karena diyakini akan membawa kesialan.
Namun, saat ini justru semakin populer untuk memotong rambut dan mendapatkan gaya baru menjelang tahun baru untuk memberikan tampilan baru yang lebih baik di tahun mendatang.