Amalan Agar Cepat Mendapatkan Jodoh dan Pekerjaan, Ini Kata Buya Yahya

Buya Yahya (Foto : YouTube: Al-Bahjah TV)

Antv – Menjadi seseorang yang memiliki takdir yang mulus merupakan impian banyak orang. Seperti lancarnya mendapatkan rejeki, pekerjaan hingga jodoh yang baik. Namun, kebanyakan orang memiliki permasalahan terkait sulitnya mendapatkan pekerjan begitu juga dengan jodoh.

Saat lulus dari dunia pendidikan, sering kali orang-orang memiliki impian untuk mendapatkan pekerjaan dengan tunjangan yang besar. Tetapi, mendapatkan pekerjaan bukanlah suatu hal yang mudah, hal tersebut tentu membutuhkan usaha dan perjuangan yang kuat.

Melansir dari Al-Bahjah TV, Kali ini pendakwah Buya Yahya menjelaskan terkait amalan doa agar mendapatkan jodoh dan pekerjaan. 

 

 

Buya Yahya memberikan pandangan untuk orang yang tak kunjung mendapatkan pekerjaan pasca lulus dari pendidikan. Menurutnya, ilmu yang telah dipelajari selama perkuliahan, bisa jadi dapat bermanfaat bagi suatu tempat yang membutuhkan.

Ia menuturkan dengan memberikan contoh seperti misalnya Ilmu Manajemen, Buya Yahya mengatakan bahwa ilmu manajemen tak hanya dibutuhkan perusahaan besar dan lulus menjadi seorang direktur saja, melainkan juga dibutuhkan di banyak tempat.

"Bisa jadi ilmu manajemen itu diperlukan di suatu tempat yang memerlukan perjuangan dan dakwah," ucap Buya Yahya dikutip dari kanal youtube Al-bahjah TV, Kamis, 10 November 2022.

Selain itu, contohnya juga sekolah-sekolah yang perlu mendapat perbaikan manajemennya, bagi seseorang lulusan manajemen adalah dengan melebarkan cara pandang ilmu yang dipelajari dapat bermanfaat bagi banyak orang.

"Sedangkan untuk orangtua, jangan berprasangka buruk orangtua hanya menginginkan anaknya bekerja agar menikmati penghasilan anaknya, siapa tahu meski tidak bekerja di perusahaan besar, dan berjuang dengan ilmu itu orangtua bisa bangga" ujar Buya Yahya.

Sementara itu, terkait jodoh, Buya Yahya memberi saran khususnya kepada para pemuda agar dapat menjaga dan memperbaiki hati terlebih dahulu. Buya Yahya juga menyebut bahwa cinta adalah rasional, bukan cinta buta yang biasanya terjadi pada orang yang tidak siap mencintai dan dicintai.

"Di saat ada yang mengetuk hatimu, jangan izinkan hatimu membukanya, biarkan akalmu yang membukanya," kata Buya Yahya.

Sebab, cinta yang didasari dengan kecerdasan didalamnya akan membuahkan jodoh yang baik juga. Seperti yang dilakukan oleh Siti Khadijah sebelum menikah dengan Nabi Muhammad SAW.

"Setelah mengetahui Nabi Muhammad adalah pria yang jujur dan amanah, Siti Khadijah memutuskan untuk mengutus keluarganya menemui keluarga Nabi Muhammad SAW, ini baru benar seandai ditolak pun tidak sakit hati, tidak seperti orang-orang terlanjur cinta ketika ditolak nyungsep," urai Buya Yahya.