Karena itu, final yang mempertemukan Borneo vs Persis merupakan partai ideal. Di babak semifinal, Borneo FC mampu menumpaskan perlawanan Bhayangkara FC, sementara Persis Solo sukses menumbangkan Bali United.
Elga dan Dennis, sebagai roster Borneo FC mengaku senang dan bangga atas hasil yang diraih kali ini.
Elga mengaku selalu fokus dalam menjalani laga, sehingga bisa menuntaskan pertandingan dengan sempurna.
“Tadi fokus aja di permainan. Setelah sekian tahun, Alhamdulillah bisa pegang trofi juara,” ujar Elga.
“Juara pastinya senang banget. Ini merupakan event pertama aku, bisa langsung jadi juara satu,” imbuh Dennis.
CEO Indonesian Football e-League, Wiramahesa Putra Sutopo. menyampaikan, turnamen IFeL Liga 1 menyuguhkan permainan yang kompetitif.
Terbukti, selalu ada juara baru di setiap musimnya. “Selaku operator, kami senang bisa dapatkan juara baru. Bisa dikatakan liga ini kompetitif, pemenangnya pun pemain dua-duanya dari Indonesia,” CEO IFeL, Wiramahesa Putra Sutopo.