Kesuksesan Indonesia Gelar Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 Jadi Pembicaraan di Kongres IWUF ke-16

Sekjen PB WI Ngatino bersama Presiden IWUF Ghao Zhidan (Foto : Dok. PB WI)

Antv – Kesuksesan Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 di Bumi Serpong Damai (BSD), Banten menjadi pembicaraan pada Kongres Federasi Wushu Internasional (IWUF) ke-16 di Fort Worth, Texas, AS. Pasalnya, even bergengsi tersebut digelar pertama secara langsung setelah pandemi Covid 19 melanda dunia. 

Hal itu disampaikan Presiden IWUF Gou Zhongwen dalam pidatonya ýang dibacakan Wakil Presiden IWUF Mr. Fok Chun Wan. Kehadiran Kejuaraan Wushu Junior Dunia secara offline pertama pasca pandemi itu dianggap spesial karena hadirnya Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada acara pembukaan. 

Tidak hanya itu, Gou Zhongwen menyebut antusiasme dan semangat para atlet muda yang hadir itu membuatnya semakin yakin bahwa wushu pasti akan berkembang pesat di seluruh dunia, dengan popularitas yang belum pernah terjadi sebelumnya.

"PB WI pimpinan Pak Airlangga Hartarto merasa terhomat atas penghargaan IWUF yang mengakui Indonesia sukses menggelar Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 dan menyebut kehadiran Presiden Jokowi," kata Sekjen PB WI Ngatino yang hadir di Kongres IWUF tersebut. 

Kongres Federasi Wushu Internasional. (Foto: Dok. PB WI)

Presiden IWUF Gou Zhongwen juga menjelaskan IWUF secara aktif memanfaatkan peluang pengembangan di era pascapandemi, untuk mempercepat peningkatan kecerdasan. Mulai dari promosi media digital, manajemen digital hingga penerapan Al dalam promosi wushu, melakukan upaya untuk mengurangi jarak kita ke olahraga Olimpiade lainnya. 

"Ketika IWUF melanjutkan Program Solidaritasnya, kami mengirimkan sejumlah besar peralatan ke puluhan negara untuk mendukung perkembangan aktivitas wushu di federasi anggota. 

Upaya Anti-Doping kami terus mempopulerkan pendidikan online untuk mempromosikan pengembangan wushu yang bersih. Platform media digital dan saluran siaran acara terus memperluas keunggulannya, atau meningkatkan publisitas wushu. Peminat dan penggemar Wushu kini bertambah jutaan di seluruh dunia," ungkapnya.

Menurutnya, keaktifan IWUF mempromosikan penyertaan wushu ke dalam even multi-olahraga. Dengan usaha yang tak kenal lelah, kini telah mencapai beberapa terobosan dalam olahraga wushu. 

"Kami telah menandatangani perjanjian dengan FISU, menjadikan wushu sebagai olahraga resmi, baik di Universiade Musim Panas 2021 maupun Piala Dunia Universitas FISU 2022. Wushu juga menampilkan dirinya dengan highlight yang meriah dan mengesankan di Riyadh, Arab Saudi pada World Combat Games 2023. Pada tahun 2021, IWUF menjadi Anggota Penuh International World Games Association (IWGA)," tambahnya lagi.

Dalam 4 tahun terakhir, kata Presiden IWUF, pencapaian yang paling penting dan bersejarah adalah masuknya wushu ke dalam Summer Youth Olympic Games (YOG) Dakar 2026 sebagai acara resmi. 

"IWUF semakin memperkuat hubungan dengan IOC dan menyelaraskan olahraga wushu dengan misi Olimpiade. Wushu telah bergerak maju selangkah demi selangkah dalam perjalanannya di Olimpiade, sementara pengaruhnya terus meningkat" tandasnya. 

Saat ini, IWUF akan melakukan yang terbaik untuk mempersiapkan Youth Olympic Games (YOG) Dakar 2026. "Kami yakin Youth Olympic Games (YOG) Dakar 2026 untuk cabang olahraga wushu akan sukses," tutupnya. 

Pada Kongres IWUF ke-16, Ghao Zhidan terpilih sebagai Presiden IWUF periode 2023-2027 menggantikan Gou Zhongwen. Saat ini, Ghao Zhidan juga menjabat sebagai Presiden Komite Olimpiade China (COC).